CIREBON–Tak mendapatkan restu orang tua untuk melanjutkan kuliah, remaja asal Dusun RT 19 RW 05 Desa Prajawinangun Kulon, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon nekat kabur dari rumahnya. Sudah hampir 3 minggu pergi tanpa jejak. Dayat Hidayat (19) hilang entah ke mana. Kepada Radar Cirebon, orang tuanya, Daimatus Solihah menceritakan, kepergian Dayat diketahui pada Kamis pagi (20/9) lalu. Saat itu dia melihat pintu depan sudah tidak terkunci dan sedikit terbuka. Daimatus kemudian mengecek ke dalam kamar Dayat. Sontak, dia kaget karena anaknya sudah tidak ada di kamar. Berkas penting milik Dayat pun sudah raib. \"Pagi-pagi sekali sekitar jam 06.00 WIB anak saya sudah tidak ada di kamarnya. Saat saya cek tas, ijazah dan KTP-nya tidak ada. Saya menduga dia pergi bawa tas yang berisi ijazah dan surat-surat itu,\"ujar Daimatus Solihah. Menurut Daimatus Solihah, aktivitas anaknya setelah lulus SMA lebih sering berupaya mencari informasi program kuliah bidik misi. Karena Dayat menyadari kalau orang tuanya tidak bisa membiayai kuliah. Bahkan, beberapa kali sempat ngotot ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. \"Sehari-harinya ya dia di rumah saja. Nggak pernah ke mana-mana. Dia itu ngotot pengen melanjutkan sekolah. Katanya sih mau melanjutkannya melalui program bidik misi. Saya juga nggak ngerti. Karena saya sendiri tidak sanggup mencari biayanya,” ucap Daimatus. Sayangnya, kepergian remaja pendiam itu tanpa pamit kepada orang tuanya. Dan tidak memberikan informasi apa pun, sehingga pihak keluarga menganggap Dayat kabur. Hal itu jelas membuat keluarga khawatir. Sampai sejauh ini keluarga belum menemukan petunjuk apa pun. Pencarian Dayat sudah dilakukan dengan memposting berita kehilangan melalui media sosial facebook. \"Melalui akun facebook, saya posting foto Dayat. Maksudnya agar siapa pun yang melihatnya dapat segera menghubungi saya. Kita sekeluarga resah dan khawatir,” imbuh Ali Hamza (27) kakak Dayat. (cep)
Kategori :