INDRAMAYU – Belasan hektare sawah milik petani di wilayah pantura Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, diserang hama wereng batang coklat (WBC). Mencegah penyebaran hama meluas, petani melakukan penyemprotan secara masal. Gerakan itu didukung penuh Dinas Pertanian, POPT, BPP dan stake holder pertanian lainnya. Sasaran pertama menyasar areal pertanian di Desa Karanglayung. Di desa ini ini sebelumnya terindikasi terdapat serangan hama wereng coklat meskipun masih dalam skala kecil. “Terjadi hanya di spot-spot kecil. Tapi jangan sampai meluas, petani dan dinas pertanian beserta jajaran langsung diadakan gerakan semprot massal,” ujar Sekretaris Camat Sukra, Suminta SE kepada Radar usai kegiatan, Jumat (12/10). Sebelum dilakukan penyemprotan, petani terlebih dahulu diberikan pelatihan singkat tentang aturan pemakaian obat-obatan serta pengaplikasiannya secara benar. Distanak sendiri telah menyediakan insektisida secara gratis untuk aksi tersebut. Penyemprotan sengaja dilakukan dengan cara serentak. Tujuannya agar tidak ada tanaman padi yang digunakan sebagai tempat persembunyian wereng. Selama ini mayoritas petani hanya melakukan penyemprotan di lahan sawahnya sendiri saja. Alhasil wereng bisa bertahan hidup karena berpindah ke sawah yang tidak disemprot. Penyemprotan masal rencananya akan dilakukan secara rutin hingga wereng benar-benar habis. “Petani kami sangat berterima kasih atas respons cepat dari Dinas Pertanian dan jajaran. Mudah-mudahan lewat gerakan semprot massal ini wereng bisa diusir dan hasil panen padi petani dapat melimpah,” harapnya. (kho)
Kategori :