KESAMBI – Keluarga besar civitas akademika Unswagati bersiap menyambut peringatan dies natalis ke 50. Rektor Unswagati Dr H Djakaria Machmud SE SH MSi mengatakan, kesiapan itu ditandai dengan beragam kegiatan telah disusun menyambut dies natalis emas yang akan jatuh pada 16 Januari 2011. “Di dies natalis tahun ini, kami ingin peringatannya bisa berlangsung semarak, karena tahun ini adalah dies natalis emas,” ujarnya Senin (20/9). Paling tidak, kata dia, ada 20 macam kegiatan yang telah ditentukan. Satu di antaranya menggelar jalan sehat yang dibuka untuk umum dengan hadiah 1 unit mobil, di samping hadiah hiburan lainnya. Dan agar gaung perayaan dies natalis ini semakin terasa oleh masyarakat luas, disepakati untuk menggandeng kerjasama dengan Radar Cirebon Group. “Kami mohon kerjasama dengan Radar Cirebon Group, di dalamnya ya koran juga RCTV,” terangnya saat berkunjung ke Graha Pena Kantor Redaksi Radar Cirebon. Pada kesempatan tersebut, Djakaria juga menceritakan perkembangan terakhir proses perubahan status Unswagati menjadi perguruan tinggi negeri (PTN). Kemudian jumlah mahasiswa tahun ini yang diterima mencapai 2.876. Untuk itu, membangun kampus baru dan penambahan dosen yang berkulifikasi S2 dan S3 menjadi kebutuhan. Dengan target tidak boleh ada lagi dosen S1 yang masih mengajar. “Unswagati terus melakukan pembangunan. Di antaranya adalah kampus, masjid dan convention hall,” paparnya. Sementara, Direktur Utama Radar Cirebon Group, Yanto S Utomo mengaku bersyukur Cirebon memiliki kampus yang representatif. Terlebih saat status PTN sudah disandang, artinya warga Cirebon dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh ke kota lain untuk mengenyam bangku kuliah di kampus negeri. “Akhirnya tidak usah jauh-jauh lagi ke Bandung atau Jakarta, kan buat anak-anak kita, kalau mau kuliah di PTN,” ungkapnya diamini Wakil Direktur RCTV Abdul Malik, seraya menginfokan RCTV bisa ditangkap siarannya dari Tegal sampai Cikampek. (hen)
Kategori :