Duka TKW Asal Majalengka di Saudi, Bela Diri Berakhir Eksekusi Mati

Selasa 30-10-2018,13:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

MAJALENGKA - Kabar duka kembali dialami pahlawan devisa, Tuti Tursilawati, seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Blok Manis Desa Cikeusik, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka. Tuti dikabarkan telah dieksekusi di Arab Saudi, Senin 29 Oktober pukul 09.00 waktu setempat di kota Thaif. Kabar eksekusi TKW Tuti itu disampaikan langsung oleh Direktur Perlindungan WNI dan BHI Lalu Muhammad Iqbal kepada keluarga Almh Tuti di kediamanya, Selasa (30/11). “Kami mendapat firasat Minggu 28 Oktober. Kemudian Senin pagi tanggal 29 Langsung kami mengirim perwakilan KJRI di Arab Saudi untuk memantau, ternyata betul (ada eksekusi) jam 9. Kami minta (KJRI) untuk mendampingi sejak dimandikan, disalatkan, sampai dimakamkan,” ujarnya. (Baca: Kasihan, 2 TKW Majalengka Tunggu Vonis Mati di Saudi) Saat ini Lalu M Iqbal mewakili pemerintah telah menyampaikan kabar tersebut kepada keluarga korban. Sekaligus menyampaikan ungkapan duka cita dan belasungkawa atas nama menteri luar negeri. Tuti Tursilawati, berangkat ke Arab Saudi pada 5 September 2009. Dia bekerja di Kota Thaif, Provinsi Mekkah Barat. Di tempatnya bekerja, Tuti kerap mendapatkan pelecehan seksual. Pada Mei 2010, Tuti hendak diperkosa oleh ayah dari majikannya. Tuti melawan, memukul majikannya dengan tongkat untuk membela diri. Dalam pergulatan itu, sang majikan meninggal dan Tuti kemudian melarikan diri hingga akhirnya ditangkap pihak kepolisian di Thaif Arab Saudi. Pada 2011, Tuti lantas divonis hukuman mati oleh pengadilan Arab Saudi. (azs)

Tags :
Kategori :

Terkait