CIREBON – Nonny Kristyanti Andillah melepas kesempatan mempertahankan gelar juara nasional. Pebiliar putri andalan Kota Cirebon itu kabarnya bakal absen di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2018 yang akan dihelat di Kota Bandung, 24 November mendatang. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Cirebon, Saut Pasaribu. Kepada Radar Cirebon kemarin (29/10), Saut mengungkapkan bahwa salah satu atlet terbaiknya itu sedang mempersiapkan diri menuju event yang lebih besar. “Ada turnamen besar yang akan dihelat di Jepang. Pelaksanaannya juga pada November mendatang,” tutur Saut di Sekretariat KONI Kota Cirebon. Menurut Saut, Nonny memang lebih baik tampil membela kontingen Indonesia di Jepang. Menurut dia, peraih medali emas di kejurnas tahun lalu itu butuh lebih banyak pengalaman internasional. “Nonny masih muda dan karirnya akan cemerlang di biliar. Jika ada kesemptan tampil di luar negeri, itu lebih baik buat dia,” ujarnya. Di sisi lain, Saut menilai, POBSI Jawa Barat kurang serius mempersiapkan para atlet yang akan berlaga di kejurnas. Padahal, Jawa Barat menjadi tuan rumah di event tahunan itu. “Sementara daerah lain sudah mempersiapkan diri, Jabar malah belum melaksanakan pemusatan latihan,” cetusnya. Nonny sendiri tidak langsung pulang kampung ke Cirebon pasca Porda Jabar XIII/2018 yang dihelat di Kabupaten Bogor, dua pekan silam. Dari Bumi Tegar Beriman –julukan Kabupaten Bogor– Nonny langsung bertolak ke Jakarta. Di ibukota, dia melanjutkan pemusatan latihan. Dikonfirmasi mengenai persiapannya menuju Jepang, Nonny mengaku belum melakukan persiapan khusus. Dia masih menjalani program latihan rutin sekaligus mengembalikan suasana hatinya setelah gagal meraih medali emas di Porda. Soal target di Negeri Matahari Terbit, dia juga enggan sesumbar. “Saya tidak mau terlalu membebani diri saya sendiri. Kejuaraannya memang sebulan lagi. Tapi saya tidak terlalu memikirkan hasilnya. Saya ingin menikmati prosesnya saja,” ucapnya. (ttr)
Kategori :