CIREBON–Fenomena mabuk dengan meminum air rebusan pembalut wanita oleh pemuda di beberapa daerah, menjadi viral di media sosial. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Satnarkoba Polres Cirebon Kabupaten melakukan bimbingan dan penyuluhan bahaya narkoba serta miras di SMPN 1 Talun, Jumat pagi (9/11). Kapolres Cirebon AKBP Suhermanto melalui KBO Narkoba Iptu Muhyidin mengatakan, sejauh ini masih belum ditemukan di Cirebon kasus mabuk dengan air rebusan pembalut wanita. Namun demikian, pihaknya tetap memberikan penyuluhan dan pembinaan agar jangan sampai terjadi di wilayah Cirebon. Di depan para pelajar, KBO Narkoba menjelaskan bahayanya menggunakan air rebusan pembalut wanita. “Di dalam pembalut wanita itu terdapat kandungan zat kimia dan zat chlorin yang dapat membahayakan tubuh jika dikonsumsi. Karena, selain menimbulkan efek nge-fly, meminum air rebusan pembalut juga dapat merusak organ tubuh hingga syaraf. Berarti akan merusak diri sendiri dan juga dipastikan akan merusak lingkungan,\" tuturnya. Muhyidin juga mengaku pihaknya akan lebih gencar lagi dalam menyosialisasikan bahaya air rebusan pembalut wanita, ke komunitas-komunitas maupun pemuda. Hal itu agar tidak disalahgunakan untuk mabuk. \"Walaupun di Kabupaten Cirebon kami belum menemukan, tapi kami akan terus berupaya menyosialisasikannya kepada masyarakat terutama kalangan pelajar, pemuda dan komunitas,\" tandasnya. Muhyidin mengimbau masyarakat Kabupaten Cirebon, khususnya para pelajar SMP jangan sampai terjebak tren dengan ikut-ikutan mencobanya. Karena tindakan atau perilaku tersebut tidak menguntungkan. Pada kesempatan itu KBO Narkoba juga memberikan pengertian tentang bahaya narkoba dan minuman keras. (cep)
Kategori :