CIREBON–Aksi pencurian disertai kekerasan (curas) dengan sasaran minimarket semakin menakutkan. Karena, para pelakunya sampai berani melakukan penyanderaan. Seperti yang dialami dua karyawan minimarket di Jl Raya Cirebon-Bandung, Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon, Kamis (13/12). Keduanya tidak berkutik karena di bawah todongan senjata tajam. Uang puluhan juta rupiah pun berhasil dibawa kabur para pelaku. Perampokan terjadi sekitar pukul 22.10. Kala itu, salah seorang karyawan yang juga kepala toko Ahmad Arif (27) warga Desa Kasugengan Kidul, Blok Watu Kruyo, Kecamatan Depok, sedang bersiap menutup toko. Dia menuju rolling door di bagian depan minimarket untuk menutupnya. Dalam keadaan belum menutup sempurna, Arif kembali menuju bagian belakang untuk merapihkan barang di sekitar gudang. Arif terkejut, saat keluar dari dalam gudang melihat rekannya Nirlaini dalam keadaan tidak berkutik ditodong senjata tajam. Pelaku juga sambil melangkah menuju ke arah dirinya. Setelah menodongkan sajam kepada Nirlaini, pelaku mengacungkan kepada Arif dan memaksa menunjukkan letak brankas. Dalam kondisi terpojok, Arif menuju tempat penyimpanan brankas. Sambil gemetar, Arif terpaksa membukannya. Setelah berhasil dibuka, pelaku meminta Nirlaini mengikat tangan Arif menggunakan kabel plastik yang ada di dekatnya. Diduga masih khawatir, pelaku kembali memerintahkan Nirlaini untuk menutup mata Arif menggunakan lakban. Mata tertutup dan tangan terikat, membuat Arif semakin tidak berdaya. Setelah memastikan satu korban tidak berkutik, pelaku mengikat tangan Nurlaini menggunakan tali. Melihat kedua korban tidak berdaya, para pelaku melarikan diri sambil membawa kabur uang puluhan juta rupiah. Tidak lama kemudian, Arif berhasil melepas ikatan tangan dan lakban yang direkatkan untuk menutup matanya. “Melihat pelaku berlari keluar, saya mengecek brankas dan uang di brankas sejumlah Rp44 juta lenyap. Selain itu, pelaku juga membawa kabur uang di laci kasir sekitar Rp200 ribu dan DVR (Digital Video Recorder, red) CCTV juga ikut diambil,” terang Ahmad Arif. Kapolsek Ciwaringin AKP Acep Anda yang dikonfirmasi Radar mengatakan, pihaknya langsung melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi guna penyelidikan lebih lanjut. (ade)
Kategori :