Obrigada, Mou!

Rabu 19-12-2018,14:30 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

MANCHESTER – Siapa pengganti Jose Mourinho? Begitu pertanyaan yang dicari jawabannya setelah pelatih asal Portugal itu dipecat Manchester United kemarin. Performa buruk United di tangan Mourinho jadi alasan pemecatan tersebut. Spekulasi sosok pengganti Mou, sapaan Mourinho, mencuat. Khususnya para pelatih yang kini punya prestasi cukup bagus. Bahkan, pelatih yang kini menganggur juga dikait-kaitkan memegang kendali Setan Merah, julukan United. Sosok calon pelatih United yang baru adalah Zinedine Zidane, Laurent Blanc, Michael Carrick dan Mauricio Pochettino. Serta banyak lagi nama pelatih yang jadi perbincangan. \"Manchester United mengumumkan bahwa manajer Jose Mourinho telah meninggalkan klub dengan segera. Klub ingin mengucapkan terima kasih kepada Jose untuk karyanya selama di Manchester United dan berharap dia sukses di masa depan”. Begitulah pernyataan United dikutip Manchester Evening News. \"Manajer sementara baru akan ditunjuk hingga akhir musim saat ini. Sementara klub melakukan proses rekrutmen menyeluruh untuk manajer baru. Obrogada (terima kasih) Mou!,” lanjut pernyataan United. Menurut kabar, manajer pengganti Mourinho nantinya, berasal dari luar klub. Pelatih bernama lengkap Jose Mario dos Santos Mourinho Felix itu mengawali karir manajerialnya sebagai asisten manajer Barcelona (1996-2000). Namanya melambung saat mengambilalih Porto dari Octavio Machado tahun 2002. Dia lalu berlabuh ke Chelsea Pada 31 Mei 2004. Hanya butuh satu musim untuk menghadirkan trofi juara Premier League setelah 50 tahun menanti. Bersama Chelsea, Mou terbilang sangat sukses berkat tiga trofi Premier League (2004-05, 2005-06,2014-2015), satu Piala FA (2006-07), tiga trofi Piala Liga Inggris 2004-05, 2006-07, 2014-2015) dan satu trofi Community Shield (2005) yang berhasil dia persembahkan untuk The Blues. Pada 20 September 2007, Mourinho secara mendadak memutuskan mundur dan hijrah ke Inter Milan. Di kompetisi Serie A itu, Mou kembali membuat gebrakan dengan treble winner, trofi Serie A (2008-09, 2009-10), Coppa Italia (2009-10) dan liga Champions (2009-10), selain trofi Supercoppa Italiana (2008). Kiprahnya bersama Real Madrid usai meninggalkan Inter, juga terbilang tidak terlalu buruk. Satu trofi La Liga (2011-12) dan Copa del Rey (2010-11). Supercopa de Espana (2012) pun dia persembahkan bagi klub raksasa Spanyol itu. Sekembalinya ke tanah Inggris, satu trofi Community Shield (2016), Piala EFL (2017) dan UEFA Europa League (2017) berhasil dipersembahkannya, selain membawa United finis runner-up di kompetisi Liga Premier musim lalu. Musim 2018 adalah musim terberat Mou bersama Setan Merah. Hanya mampu mengumpulkan 26 poin dari 17 laga yang sudah dijalani, menempatkan United pada posisi yang tidak menguntungkan, selain salah satunya kehilangan kesempatannya untuk tetap berkompetisi di Liga Champions di musim 2019-2020 yang akan datang. Michael Carrick sepertinya akan menggantikan Mou sebagai karteker. Namun, dikutip Manchester Evening News, para fans menginginkan Sir Alex Ferguson untuk menjadi karteker United hingga ada pelatih permanen. “Welcome Sir Alex! Para fans ingin melihat Sir Alex Ferguson diberi tugas manajer sementara,” tulis Manchester Evening News. Sementara itu, mantan pemain United, Gary Neville percaya, Mauricio Pochettino akan jadi pengganti permanen Mourinho. \"Bukan karena dia melakukan pekerjaan yang baik di Tottenham. Ketika Anda melihat nilai-nilai United, Anda melihat pada penggunaan pemain muda. Anda melihat cara dia (Pochettino) membawa dirinya ke publik dengan baik. Bagi saya, dia kandidat paling ideal,\" ungkap Neville. (FIN)

Tags :
Kategori :

Terkait