Meleset, Proyek Trotoar Masih “Dimaafkan” 50 Hari Lagi

Rabu 19-12-2018,20:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON–Pemkot Cirebon masih terus memberi kesempatan. Padahal, pengerjaan proyek trotoar di Jl Wahidin dan Jl Evakuasi yang dibiayai DAK Rp34 miliar itu telah melampaui batas target penyelesaian pada 15 Desember 2018. Pantauan Radar Cirebon masih ada sejumlah pekerja di beberapa titik di kedua jalan tersebut. Artinya, pengerjaan trotoar belum juga selesai. Bagaimana tanggapan Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kota Cirebon Hanry David? Di kantornya, David mengakui keterlambatan pengerjaan proyek DAK di Jl Wahidin dan Jl Evakuasi tersebut. Dia beralasan menemui beberapa kendala. Di antaranya dari faktor utilitas. Banyak pemilik utilitas keberatan memindahkan tiang, boks panel dan lainnya. Sehingga pihaknya terus berkoordinasi dan harus menunggu lagi. \"Tapi kita upayakan untuk dibongkar. Karena selama ini pemilik utilitas keberatan untuk memindahkan. Namun karena kami terus berkoordinasi dan menunggu, kemudian kordinasi dan menunggu lagi.  Kami dikejar deadline sehingga kami upayakan untuk dibongkar,\" tuturnya. Karena pengerjaan proyek yang molor dari target, David menyatakan kembali memberi kesempatan. Namun kesempatan tersebut hanya akan diberikan satu kali. \"Kalau memang tidak selesai, ya memang masih ada pemberian kesempatan satu kali lagi. Sampai 50 hari dari masa akhir kontrak pertama. Saat ini kita masih memberikan kesempatan satu kali untuk menyelesailan pengerjaan proyek di Jl Wahidin dan Jl Evakuasi itu,\" ujarnya. Disebutkan, sebelumnya konsultan meminta tambahan pekerja di lapangan. Dalam pengawasan Bina Marga DPUPR Kota Cirebon, Hanry David menjelaskan hal tersebut sudah dilakukan pihaknya setiap hari. Hanya saja pihaknya tidak bisa ikut campur lebih dalam  perusahaan kontraktor. \"Tambahan pekerja sudah kita lakukan setiap hari. Hanya saja kita tidak bisa masuk lebih dalam ke manajemen perusahaannya. Kita hanya bisa mendorong koordinasi dan memberikan arahan. Semuanya kembali kepada perusahaan kontraktror itu sendiri untuk menerima arahan kami seperti apa,\" kilahnya. (myg)

Tags :
Kategori :

Terkait