CIREBON-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cirebon sangat menyayangkan tidak berjalannya Perda Diniyyah. Bahkan, Kemenag menganggap kalau Pemkab Cirebon tidak memperdulikan keberadaan Diniyyah. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Cirebon H Mujayin mengatakan, pihaknya sangat kecewa dengan tidak berjalannya Perda Diniyyah di Kabupaten Cirebon. “Perda Diniyyah sudah ada di kota dan kabupaten lain. Dan pelaksanaannya cukup efektif,” ujarnya. Mujayin mengungkapkan, Perda Diniyyah bisa berjalan jika ada komitmen dari para steak holder. “Tentunya, bagaimanapun juga, kalau dilaksanakan dengan baik, maka pelaksanaannya akan baik juga,” tuturnya. Dia menyebut perlu sebuah metode khusus agar Perda Diniyyah bisa dijalankan. Sebab, di lapangan, karena padatnya jadwal sekolah, siswa-siswi kecapean. Namun, jika orang tua bisa berkomitmen untuk pendidikan anaknya, pasti menyekolahkan anaknys di madrasah. Selain itu, yang sangat disayangkan adalah, sekolah Diniyyah yang ada di Kabupaten Cirebon tidak diperhatikan Pemkab Cirebon. “Selama ini, sekolah Diniyyah berjalan sendiri. Tidak ada namanya bantuan atau perhatian dari Pemkab Cirebon,” ungkapnya. Menurut Mujayin, Pemkab Cirebon jangan lepas tangan dengan keberadaan sekolah Diniyyah. “Coba kita lihat daerah tetangga. Jangan jauh-jauh. Indramayu misalnya. Sekolah Diniyyah sangat diperhatikan oleh pemda setempat,” ujarnya. “Harusnya, kalau perdanya sudah ada, maka pemda harus lebih peduli terhadap sekolah Diniyyah. Baik dari sekolahnya maupun kesejahteraan gurunya. Pemkab jangan mengesampingkan hal itu,” tuturnya. Pihaknya sangat yakin, jika pemda memperhatikan sekolah Diniyyah dengan baik, maka perda akan ringan dilaksanakan. “Sekarang misalkan dijalankan namun kondisi Diniyyah kurang baik, pelaksanaan perda tetap terganjal,” ungkapnya. (den)
Priben Jeh? Perda Diniyah di Kabupaten Cirebon Mandul
Sabtu 19-01-2019,14:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Sabtu 14-09-2024,04:00 WIB
Temuan Terbaru! Ada Laba-laba di Planet Mars, Berikut Penjelasannya...
Sabtu 14-09-2024,06:00 WIB
Polri Kirimkan Tim ke PON XXI Aceh-Sumut, Selidiki Laporan Kemenpora dan Masyarakat
Sabtu 14-09-2024,07:00 WIB
PDI Perjuangan Siap Dukung Prabowo Subianto Meski Tidak Masuk Kabinet, Asalkan...
Sabtu 14-09-2024,10:04 WIB
Nelangsa Nelayan Desa Citemu Kala Harga Rajungan Anjlok
Sabtu 14-09-2024,05:00 WIB
Perubahan Iklim Berpengaruh Terhadap Tingkat Kesehatan Anak-anak
Terkini
Sabtu 14-09-2024,21:30 WIB
Tuh Baca! Sejumlah Negara di Eropa Larang Anak-anak Sekolah Pakai Ponsel
Sabtu 14-09-2024,21:00 WIB
Pemerintah dan DPR RI Akan Membahas Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Awal Pekan Ini
Sabtu 14-09-2024,20:30 WIB
Gelar Munaslub, Anindya Bakrie Terpilih Sebagai Ketua Kadin 2024-2029
Sabtu 14-09-2024,20:00 WIB
PON XXI ACEH-SUMUT 2024: Sekda Herman Suryatman ke Medan Suntik Semangat Atlet Jawa Barat
Sabtu 14-09-2024,19:30 WIB