Tabrak Pohon, Truk Angkut Gabah Terguling, Kaki Sopir Terjepit Dashboard

Senin 21-01-2019,07:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON–Akibat pecah ban, truk Mitsubishi muatan gabah dengan nomor polisi H 1763 GY yang dikemudikan Safi’i (34), warga Klambu, Kabupaten Grobogan, menghantam pohon sebelum akhirnya terguling ke sawah. Peristiwa nahas tersebut berlangsung di Jl By Pass Palimanan–Arjawinangun, masuk ke wilayah Desa Kebonturi, Kecamatan Arjawinangun, Minggu pagi (20/1). Akibat dari peristiwa itu, pengemudi harus dibawa ke RSUD Arjawinangun untuk mendapatkan perawatan karena mengalami patah tulang tungkai bagian bawah sebelah kiri. Kronologi berawal sekitar pukul 05.30, truk muatan gabah dengan berat 900 kilogram melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta. Sesampainya di TKP, ban belakang sebelah kanan truk malang tersebut pecah dan membuat laju kendaraan tidak stabil. “Ban belakang kanan meledak, lalu mobil oleng, lalu ban depan sebelah kanan ikut kempes. Akhirnya setir mengarah ke kiri lalu menabrak pohon sampai akhirnya jatuh ke sawah,” ujar Trendi (22), kernet mobil tersebut kepada Radar Cirebon beberapa saat setelah kejadian. Dikatakan Trendi, gabah tersebut dibawanya dari Purwodadi menuju Kecamatan Gegesik. Sungguh disayangkan, puluhan meter sebelum sampai, truk mengalami kecelakaan. Beruntung Trendi tidak mengalami luka yang cukup serius akibat peristiwa itu. Hanya saja, dirinya terlihat masih merasa trauma akibat kejadian yang baru saja dialaminya. Saksi lainnya yang juga berada di TKP, Satria (48) menuturkan, saat sedang sarapan di warung sekitar, dia melihat dari kejauhan sebuah truk yang melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta oleng dengan laju tidak beraturan. Tidak lama dia menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri, truk malang itu menabrak pohon dan jatuh ke pesawahan. “Nggak tahu karena grogi atau apa, pas bannya pecah jalannya tidak karuan. Dan akhirnya menabrak pohon, lalu jatuh ke sawah. Sopirnya yang parah, patah tulang di kaki,” terang Satria. Akibat peristiwa itu, ditaksir kerugian mencapai Rp6 juta. Kapolsek Arjawinangun, Kompol Didi Suwardi membenarkan peristiwa kecelakaan di wilayah hukumnya. Mendapat laporan, pihaknya langsung mendatangi TKP serta mencatat identitas pengemudi dan kernet. Selain itu, pihaknya juga meminta keterangan dari saksi di sekitar lokasi dan membawa korban ke RSUD Arjawinangun untuk menjalani perawatan. Untuk menyelamatkan Safi\'i yang kakinya tergencet, sempat kesulitan. Beruntung, dengan kerjasama polisi dan sopir, korban berhasil dievakuasikan untuk mendapatkan perawatan medis di RSUD Arjawinangun. Sementara itu, setelah terjadi kecelakaan tunggal tersebut, sekitar 5 jam, truk baru bisa dievakuasi dengan mobil derek ke Mapolsek Arjawinangun untuk dijadikan barang bukti lakalantas. \"Sudah koordinasi dengan Unit Laka Polres Cirebon karena kecelakaan tunggal. Jadi, cepat diselesaikannya,\" ujar Didi. (ade/cep)

Tags :
Kategori :

Terkait