Pelaku Persekusi Penyidik KPK Diburu Polisi

Selasa 05-02-2019,00:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melaporkan kasus dugaan penganiayaan kepada dua penyelidiknya saat sedang bertugas di Hotel Borobudur Jakarta Pusat ke Polda Metro Jaya, Minggu (3/2) sekitar pukul 15.30 WIB. Terkait dengan laporan itu Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan. Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterima kejadian itu berlangsung pada Sabtu, 2 Februari 2019 dini hari. Adapun saat ini kasusnya sendiri sedang dalam penyelidikan lebih lanjut. “Iya benar, anggota juga sudah melakukan intograsi kepada dua korban yang merupakan dua orang penyelidik KPK,” ucapnya saat dikonfirmasi. Namun demikian, saat ditanya siapa pelaku penganiayaan terhadap dua penyelidik KPK tersebut. Argo nampak enggan menyampaikan, atau membuka identitasnya. Alhasil, sampai kini belum dapat dipastikan siapa orang pelaku penganiayaannya. “Kami belum dapat informasi. Untuk detail saya belum dapat info,” kata Argo. Terpisah, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah mengatakan, kasus penganiayaan dua penyelidik KPK saat ini sudah dilaporkan ke Polda Metro Jaya. Berdasarkan laporan, kasusnya kini ditangani Jatantras Krimum Polda Metro Jaya. “KPK berkoordinasi dengan Polda dan berharap setelah laporan ini agar segera memproses pelaku penganiayaan tersebut agar hal yang sama tidak terjadi pada penegak hukum lain yang bertugas, baik KPK, Kejaksaan atau pun Polri,” kata Febri. Dijelaskan Febri, kejadian ini dimulai dari menjelang tengah malam kemarin (Sabtu, 2 Februari 2019) di Hotel Borobudur, Jakarta. Dimana, Pegawai KPK ditugaskan untuk melakukan pengecekan di lapangan terhadap informasi masyarakat tentang adanya indikasi korupsi. Selanjutnya, saat sedang bertugas itu keduanya pun mendapat tindakan yang tidak pantas, dan dianiaya hingga menyebabkan kerusakan pada bagian tubuh. “Jadi, dua pegawai kami saat sudah memperlihatkan identitas KPK namun pemukulan tetap dilakukan,” jelas Febri. Dari kejadian itu, kata Febri, untuk memastikan kondisi dan kesehatan pegawai KPK langsung membawa mereka ke RS untuk dilakukan visum. “Setelah melaporkan kasus ini, kini dua pegawai kami langsung menjalani perawatan, dan segera akan dilakukan operasi. Karena ada retak pada hidung dan luka sobekan pada wajah,” tandasnya. (mhf/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait