Perlahan Lucuti Senjata Nuklir Korut

Jumat 22-02-2019,02:02 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump enggan terburu-buru mendesak Korea Utara untuk melucuti senjata nuklirnya. Jika tidak ada kendala, Donald Trump dan Pimpinan Korea Utara, Kim Jong Un akan melangsungkan pertemuan kedua di Hanoi, Vietnam, 27 dan 28 Februari. \"Saya ingin melihat denuklirisasi Korut sepenuhnya. Saya pikir Korut dan Pemimpin Tertinggi Kim Jong-un akan membawa beberapa hal yang sangat positif dan kami akan segera mengetahuinya. Tetapi saya tidak terburu-buru,\" kata Trump, dilansir CNN Meski begitu, Trump menegaskan sanksi terhadap Korut akan tetap berlaku sampai negara terisolasi itu benar-benar melucuti senjata nuklir. Trump terus berada di dalam tekanan sejak pertemuan perdananya dengan Kim Jong-un di Singapura pada Juni 2018 lalu. Dalam pertemuan itu, Trump dan Kim menghasilkan satu dokumen bersama terkait denuklirisasi di Semenanjung Korea. Namun, banyak pihak menganggap dokumen itu tidak cukup jelas mengukur sejauh mana denuklirisasi harus dilakukan secara teknis. Selain itu, pasca pertemuan perdana itu, AS-Korut masih berselisih pendapat terkait proses denuklirisasi. AS berkeras tetap menjatuhkan sanksi terhadap Korut sampai negara itu benar-benar melucuti senjata nuklirnya. Sementara itu, Korut ingin AS mencabut sanksi seiring negaranya melakukan proses denuklirisasi. (der/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait