Mulai April Sampah Bisa Jadi Emas, Kumpulkan, Pilah, Lalu Tukar ke Pegadaian

Jumat 22-02-2019,18:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON-Program sampah jadi emas, rencananya akan mulai direalisasikan per April 2019 mendatang. Program yang bertajuk Clean and Gold tersebut, merupakan bagian dari program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Cirebon. Implementasinya melibatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon dan PT Pegadaian. Kepala OJK Cirebon M Lutfi mengungkapkan, program Clean and Gold bekerja sama dengan Pegadaian. Melalui program tersebut, warga bisa mengumpulkan sampah yang sudah dipilah dan bernilai jual, kemudian bisa ditukar jadi emas yang dicatatkan dalam buku tabungan emas dari Pegadaian. \"Misalnya setor 1 kilogram, harganya Rp5.000. Tidak ditukar dengan uang tetapi nilai tersebut di-ons (konversi) dalam emas. Dapatnya berapa gram.  Itulah sampah jadi emas,\" ungkapnya, kemarin. Teknisnya, bank sampah yang ada di sejumlah RW di Kota Cirebon, menampung sampah yang sudah dipilah. Sampah yang bernilai ekonomis dari masyarakat, disetor ke bank sampah. Kemudian, bank sampah yang mengonversi. \"Ada petugas Pegadaian di sana. Kalau ini masif di semua RW, maka permasalahan sampah bisa teratasi. Maka sekarang kalau di rumah-rumah mulai pisah sampah organik dan non organik,\" tuturnya. Sementara itu, Wakil Walikota Cirebon Eti Herawati menambahkan, saat ini terdapat 18 RW yang menyediakan bank sampah. Meski baru dimulai di 18 RW dari total 248 RW yang ada di Kota Cirebon, diharapkan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan sampah. Targetnya, 1 April 2019 sudah bisa terealisasi. \"Ada di 18 RW. Nanti bisa berjalan untuk program ini, setelah itu ke RW lain. Terima kasih ke Pegadaian. Minimal, ini menjadi upaya kita menekan atau mengurangi sampah,\" jelasnya. (swn)

Tags :
Kategori :

Terkait