Datangi Ponpes Al-Mizan, Dua Jendral Ajak Millenial Muslim Perangi Hoax

Jumat 01-03-2019,07:07 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

MAJALENGKA - Tindakan Hoax seperti yang dilakukan tiga perempuan di Karawang yang menyosialisasikan fitnah Jokowi akan mengakibatkan kecemasan, kebencian, dan permusuhan di tengah masyarakat. Hoax adalah perbuatan keji yang mengotori akal sehat, mengancam NKRI dan mencederai nilai kemanusian. Karenanya Milenial Muslim harus menyatakan sikap perang terhadap hoax dengan terus melakukan gerakan literasi media. Kemudian memproduksi konten positif, melakukan chek and rechek sebelum menyebarkan sebuah berita dan melakukan edukasi ke tengah masyarakat agar tidak terpapar fitnah hoax. Demikian nasihat Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto dan Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Tri Soewandono di hadapan ribuan Milineal Muslim di Pondok Pesantren Al-Mizan Ciborelang Jatiwangi Majalengka, Kamis (28/2). Milenial muslim yang terdiri dari santri pondok pesantren, remaja masjid, sivitas perguruan Islam dan pengurus ormas kepemudaan NU itu dengan penuh semangat menjawab, “Siap!”, saat Dua jendral tersebut bertanya, “Kami berdua mengajak semua generasi Milenial untuk perang melawan hoax. Apakah kalian siap?”. \"Siap!\" tegas Milenial Muslim yang terdiri dari santri pondok pesantren, remaja masjid, sivitas perguruan Islam dan pengurus ormas kepemudaan NU itu serentak menjawab. Pengasuh Ponpes Al-Mizan KH Maman Imanulhaq menegaskan bahwa acara yang difasilitasi Kapolres Majalengka AKBP Maryono SIK MSi itu sangat penting. Karena melibatkan generasi Milenial Muslim yang dalam Pilpres 2019 berjumlah sekitar 80 juta orang. Tokoh muda NU ini memegaskan bahwa hoax perbuatan keji atau faahisyah yang harus dilawan bersama. Maman memberi penjelaskan beberapa ciri Hoax. Di antaranya sumber berita tidak jelas, tidak berdasarkan data dan fakta, menyudutkan salah satu pihak, bermuatan fanatisme dan menghina pemimpin dan alat negara seperti Presiden, TNI dan Polri. Kegiatan yang dikemas santai, akrab dan gembira itu diisi menyanyikan Indonesia Raya, Hubbul Wathan, doa oleh ketua MUI Majalengka KH Anwar Sulaiman dan ramah tamah. Sejumlah tokoh yang tampak hadir pada kesempatan ini Wakapolda Jabar, Dandim Majalengka Letnan Kolonel Arm Novi Herdian SH MM, KH Dr Sarkoshi Subki dan tokoh masyarakat lainnya. (ono/rls)

Tags :
Kategori :

Terkait