INDRAMAYU - Diduga pikun Warga (80), Blok Kamplong, Desa Drunten Wetan, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, tewas akibat terbakar saat tidur di kamarnya sendiri, Jumat (1/2) malam. Lansia itu tewas dengan luka bakar parah di bagian wajah dan badan sebelah kanan. Berdasarkan data yang dihimpun, insiden kebakaran itu diketahui setelah sang anak, Rasmini (42) mencium bau terbakar di bagian kamar belakang rumahnya. Setelah dicek, dari dalam kamar korban keluar kepulan asap pekat. Saat hendak dibuka, kamar dalam kondisi terkunci dari dalam sehingga harus dibuka paksa. Setelah didobrak, Rasmini kaget melihat orang tuanya terbakar di atas kasur. Ia bersama suami langsung mengambil air untuk memadamkan api yang membakar kasur kapuk dan orang tuanya itu. Dibantu warga, jasad orang tuanya berhasil pindahkan. \"Lihat kepulan asap, langsung teriak minta tolong ke suami saya. Suami langsung dobrak pintu dan melihat api dan asap di kasur dan orang tua saya ada di kasur ikut terbakar. Langsung ambil air untuk dipadamkan,\" terang Rasmini. Kapolsek Gabus Wetan AKP Sunardi mengungkapkan, korban diduga meninggal terbakar karena lalai. Berdasarkan keterangan keluarga korban, mempunyai riwayat sakit pikun dan lumpuh. Diduga api berasal dari obat nyamuk yang menyala dan terdapat 1 pak korek api jenis pentol yang menempel ke obat nyamuk tersebut sehingga menimbulkan api. (oni)
Kategori :