BANYAK yang berjualan serabi di Cirebon. Hampir di tiap sudut ada penjual. Panganan yang nikmat untuk sarapan pagi ini murah meriah, dan hampir tidak ada yang tidak suka terhadap serabi. Namun, ada serabi istimewa di Cirebon. Pasalnya, serabi yang satu ini sangat khas dengan sambal terasinya. Jika biasanya banyak penjual serabi hanya menyediakan sambal biasa, atau bahkan tanpa sambal, serabi yang dijual depan kantor KPU Kabupaten Cirebon berbeda, menyediakan sambal terasi. Serabi ini sudah dikenal dari mulut ke mulut karena kenikmatannya. “Saya sediakan sambal terasi yang cukup pedas, bisa dicocol plus tambah gorengan maka semakin nikmat,” ujar Penjual Serabi, Ela Hasanah. Saat dicoba, perpaduan sambal terasi yang pedas akan menyatu bersama serabi dengan rasa original. Perpaduan rasanya lumer di mulut, dan menimbulkan sensasi ingin terus menambah. Ela juga menyediakan gorengan tempe dengan kekeringan yang pas, sehingga kenikmatan antara sambal terasi, gorengan dan serabi menjadi paket yang lengkap.“Rata-rata yang datang ke sini memang ketagihan akan sambalnya, dan biasanya mereka makannya di tempat karena akan lebih nikmat,” ujarnya. Ela sendiri baru empat tahun berjualan serabi depan kantor KPU ini. Lokasinya yang strategis karena juga cukup dekat dengan Mapolres Cirebon Kabupaten, membuat serabi buatan Ela laris manis. “Saya buka dua kali dalam satu hari, yaitu pagi jam lima sampai setengah sembilan, dan jam sebelas sampai jam satu siang,” ungkapnya. Namun, saking larisnya, biasanya serabi ini ludes hanya dalam waktu satu jam saja. “Saya mematok adonan serabi hanya 5 kilogram satu harinya. Kalau sudah kehabisan ya pembeli kan bisa datang besok lagi. Saya sendiri tidak ada hari libur saat berjualan, Minggu pun tetap buka,” katanya. Seperti halnya serabi yang lain, serabi buatan Ela murah meriah. Ia mematok harga paling murah hanya seribu, dan paling mahal hanya Rp3.500. “Jualan serabi kan gak usah mahal-mahal, yang penting jualannya laris manis, ada serabi dage, serabi telor, serabi ori,” ucapnya. Jika ada pembeli yang tidak suka dengan rasa pedas, Ela menyediakan serabi manis cokelat. “Rasanya tidak terlalu manis, sedang-sedang saja, sebab kalau terlalu manis justru tidak enak,” tukasnya. (via)
Kategori :