21 Peserta Tidak UN

Selasa 23-04-2013,08:12 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Hari Pertama Berjalan Lancar KESAMBI- Kekhawatiran Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon karena distribusi soal UN sempat mengalami kendala hilang sudah. Pasalnya, Senin (22/4) pagi, sejumlah soal UN yang belum lengkap datang. Soal yang datang adalah mata pelajaran untuk IPA SMP reguler, IPA untuk tingkat kesetaraan atau Paket B dan soal UN Susulan. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Cirebon Nurahim ZA mengatakan, soal datang sekitar pukul 09.30 WIB. Dengan sudah lengkapnya soal tersebut, diharapkan pelaksanaan UN SMP bisa berjalan lancar hingga akhir. “Sisa soal sudah diterima tadi pagi,” ujarnya, saat ditemui di Dinas Pendidikan Kota Cirebon, kemarin. Terkait pelaksanaan UN SMP hari pertama, Nurahim mengatakan, tidak ada keluhan yang muncul baik dari kalangan siswa ataupun pihak sekolah. Kekurangan soal yang dikhawatirkan pun tidak terjadi. “UN hari pertama ini tidak ada keluhan. Untuk soal dan LJUN juga tidak ada masalah,” lanjutnya. Diakui Nurahim, LJUN yang digunakan di tingkat SMP lebih baik daripada LJUN SMA. Pasalnya, kualitas LJUN SMP tidak mudah sobek dan menggunakan kertas yang lebih tebal. Dikatakan lebih lanjut, pada pelaksaan hari pertama, sebanyak 21 peserta tidak mengikuti pelaksanaan UN. Dua di antaranya meninggal, 5 peserta sakit, 10 peserta mengundurkan diri, 1 siswa pindah, 2 siswa tanpa keterangan dan 1 siswa keluar. Sementara itu, Wali kota Cirebon Drs Ano Sutrisno MM bersama dengan Wakil Wali kota Drs Nasrudin Azis SH didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon Drs Anwar Sanusi MSi dan juga unsur muspida melakukan monitoring UN pada 4 sekolah. Keempat sekolah itu adalah MTsN Pilang, SMPN 5 Cirebon, SMPN 6 Cirebon dan SMPN 1 Cirebon. Pada monitoring tersebut, Ano juga memonitoring pelaksanaan UN untuk siswa berkebutuhan khusus di SMPN 6 Cirebon. Dikatakan Ano, pelaksanaan UN SMP kali ini cukup berjalan lancar, meskipun kedatangan soal bisa dibilang terlambat. Dia berharap, persentasi kelulusan bisa tetap seperti tahun kemarin, yaitu 100 persen, dan juga raihan nilai siswa di UN tahun ini lebih baik. Sementara itu, Kepala SMPN 5 Cirebon, Karnadi SPd MHum mengatakan, pihak sekolah selama ini sudah melakukan berbagai persiapan untuk siswa dalam menghadapi UN. Pihaknya optimis, siswanya bisa lulus 100 persen dan meraih nilai yang baik. “Harapannya bisa lulus dengan baik dan rata-rata nilainya meningkat dibanding tahun lalu,” tukasnya. (kmg)

Tags :
Kategori :

Terkait