Tiga Rumah Tertimpa Longsor, Warga Khawatir Terjadi Longsor Susulan

Rabu 10-04-2019,12:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

KUNINGAN–Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kuningan Senin (7/4) sore hingga malam hari menyebabkan tanah longsor di Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Akibatnya tiga rumah warga tertimpa hingga mengalami kerusakan cukup berat. Tiga rumah yang tertimpa longsoran tersebut adalah milik keluarga Sutopo (60) dan Ujang (60) yang saling berdempatan. Satu lagi milik keluarga Saroi (77) yang lokasinya tak jauh dari tugu perbatasan Darma-Cikijing, mengalami kerusakan pada bagian dapur dan kamar mandi akibat tertimpa tanah longsor dari bukit setinggi 10 meter di belakang rumah. \"Saat kejadian sekitar waktu Isya, hujan turun sangat deras bahkan saya melihat air yang turun dari bukit belakang rumah seperti aliran sungai. Melihat itu, kami langsung memutuskan meninggalkan rumah mengungsi ke rumah tetangga, dan tak lama kemudian terdengar suara keras di belakang rumah. Ternyatak tebing di belakang rumah setinggi 10 meter longsor dan menimpa dapur dan kamar mandi hingga jebol,\" ungkap Tuti istri Saroi kepada Radar Kuningan. Selain ruang dapur dan kamar mandi rusak lanjut Tuti, tanah longsor juga menyebabkan dinding rumahnya mengalami retak-retak di beberapa bagian. Meski tidak terlalu parah, namun Tuti mengaku waswas dan khawatir longsor susulan kembali terjadi yang bisa mengancam keselamatan anggota keluarganya. \"Kami masih trauma dengan kejadian tadi malam, khawatir kalau terjadi hujan deras lagi akan terjadi longsor kembali. Mudah-mudahan saja tidak sampai kejadian,\" harap Tuti. Sementara itu Camat Darma Didin Bachrudin mengatakan, tiga rumah yang tertimpa longsor di Desa Cipasung mengalami kerusakan hampir sama yaitu jebol pada bagian dapur dan kamar mandi. Pihaknya pun telah melakukan koordinasi dengan BPBD dan instansi terkait untuk penanganannya. \"Kondisinya hampir sama, tiga rumah yang terkena longsor karena tebing di belakang rumah mereka ambrol setelah diguyur hujan hingga lima jam. Kerusakan yang diakibatkan pun sama, pada bagian dapur dan kamar mandi jebol tertimpa material longsor. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,\" ungkap Didin. Atas kejadian tersebut, Didin mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan dan melaporkannya kepada bupati. Kejadian tanah longsor, lanjut Didin, langsung mendapat tanggapan dari BPBD yang tiba di lokasi melakukan pendataan dilanjut kegiatan pembersihan material longsor bersama warga. \"Kerusakannya hampir sama, tiga rumah tersebut mengalami kerusakan pada bagian belakang akibat tertimpa longsor. Kami sudah laporkan kondisi ini kepada BPBD untuk kemudian dilaporkan kepada instansi terkait untuk penanganan selanjutnya. Semoga ada perhatian dari pemerintah terhadap warga kami yang saat ini tengah berduka, akibat rumahnya tertimpa tanah longsor,” ujar Didin. Atas kejadian tersebut, Didin juga telah menginstruksikan kepada pemerintahan desa dapat mengarahkan warga yang tertimpa tanah longsor untuk diungsikan sementara. Sebab dengan intensitas hujan yang masih kerap terjadi, dapat berpotensi terjadi longsor susulan. “Jadi untuk menjaga keamanan, agar rumah warga yang kena tanah longsor mengungsi dirumah saudaranya atau tetangga terdekat yang aman. Penanggulangan sementara hari ini kita bersama warga bergotong royong secara manual untuk membersihkan material longsoran tanah,” pungkasnya. (fik)

Tags :
Kategori :

Terkait