Lelang Pasar Perumnas Harus Diawasi

Kamis 02-05-2013,08:53 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

HARJAMUKTI- Proyek lanjutan (tahap kedua) pembangunan Pasar Perumnas mendapat kucuran dana segar sebesar Rp2,5 miliar. Padahal, pasar ini baru saja selesai direnovasi yang proyeknya dikerjakan oleh CV Tri Jaya Teknik sebagai kontraktor pemenang tender. Namun, proyek tersebut mengalamai berbagai masalah. Molornya penyelesaian proyek hingga kontraktor tak mau meneruskan proyek pembangunan, membuat sebagian pedagang menyelesaikan sendiri pengerjaan pembanguan sampai benar-benar menjadi tempat yang layak untuk berjualan. Proses lelang seperti ini tentu harus dijadikan cermin bagi pemerintah kota dan LPSE, supaya tidak meloloskan kontraktor yang tidak memenuhi kualifikasi. Hal ini disepakati Kepala Bidang Cipta Karya DPUPESDM Kota Cirebon, Edi Kuwatno. Dia menginginkan para kontraktor yang sudah di-blacklist tidak masuk dalam proses lelang kedua. Edi mengatakan, data dan berkas tentang proyek pembangunan lanjutan pasar perumnas sudah ia serahkan ke Unit Pengadaan Lelang (UPL) dan akan dilakukan pelelangan secara online oleh Layanan pengadaan Secara Elektronik (LPSE). \"Mudah-mudahan pembangunan bisa segera dilaksanakan,\" ujar Edi sambil menerangkan bahwa masyarakat dan para pedagang harus bersabar karena tahapan harus dilakukan sesuai prosedur. Edi menambahkan, bila sesuai dengan rencana pemenang tender bisa diketahui di akhir bulan Mei nanti. Untuk kemudian, awal bulan Juni bisa segera dilaksanakan pembangunannya. Namun hal ini tentunya melihat perkembangan proses lelang yang masuk di LPSE. Sementara Direktur Umum dan Keuangan PD Pasar Kota Cirebon Drs Suhendi berharap proyek pembangunan lanjutan Pasar Perumnas yang menghabiskan dana besar ini bisa menghasilkan bangunan pasar yang representatif dan bisa selesai tepat pada waktunya. Menurutnya, proyek pembangunan Pasar Perumnas harus ditangani oleh kontraktor yang tepat. \"Kita ingin kontraktor yang memenangkan tender bisa menyelesaikan pembangunan tepat waktu dan menghasilkan bangunan pasar yang layak,\" katanya. (jml)

Tags :
Kategori :

Terkait