Pemkab Buka Akses Pendidikan untuk Masyarakat INDRAMAYU – Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah mengakui, sampai saat ini masih ada beberapa anak yang berusia 13-15 tahun belum memasuki jenjang SMP atau MTs. Padahal pemerintah telah menerapkan program wajib belajar pendidikan dasar (wajar dikdas), bahkan saat ini sudah wajib belajar 12 tahun atau hingga lulus setingkat SMA. Menurutnya, hal itu disebabkan masih belum tingginya kesadaran masyarakat untuk menyekolahkan anaknya sampai SMP, karena masih terdapat budaya memperkerjakan anak di bawah umur untuk membantu ekonomi keluarganya. Untuk itulah diperlukan upaya dan kerja keras dari semua pihak. Dikatakannya, Pemerintah Kabupaten Indramayu sebenarnya membuka akses dunia pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat Indramayu. Dengan kebijakan itu, diharapkan masyarakat Indramayu yang berusia sekolah bisa mengenyam pendidikan dengan baik. Menurutnya, saat ini di Kabupaten Indramayu pendidikan bagi tingkat SD dan SMP telah digratiskan. Sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak menyekolahkan anaknya. Sementara pada tingkat SMA, Pemkab Indramayu baru bisa mengalokasikan anggaran 25 persen untuk pendidikan. Sehingga pada tingkat SMA, anak-anak dari keluarga tidak mampu yang digratiskan. Sedangkan pada jenjang perguruan tinggi, Pemkab Indramayu telah menganggarkan alokasi beasiswa bagi perguruan tinggi Universitas Wiralodra dan Politeknik Indramayu. Selain itu ditambah dengan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi favorit lainnya melalui berbagai program pola kerja sama. “Dengan adanya kebijakan tersebut, seharusnya warga Indramayu dapat mengakses pendidikan hingga perguruan tinggi karena telah diproteksi oleh Pemkab Indramayu,” tandas bupati, saat menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2013 tingkat Kabupaten Indramayu, Kamis (2/5). Bupati menambahkan, pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan merupakan investasi dalam bidang pengembangan SDM. Oleh karena itu penyiapan sarana dan prasarana pendidikan, kualitas pendidikan dan perluasan akses yang seluas-luasnya kepada seluruh anak didik dan masyarakat harus terus dilakukan. Melalui peringatan Hardiknas tersebut, bupati menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh insan pendidikan, organisasi yang bergerak di dunia pendidikan dan lainnya atas segala ikhtiar, kepedulian dan perhatian yang diberikan dalam rangka menumbuhkembangkan dunia pendidikan di Indramayu. “Semoga ikhtiar untuk memajukan dunia pendidikan menjadi semakin berkualitas, dan akses masyarakat terhadap pendidikan akan semakin luas dan terbuka,” harap bupati. (oet)
Wajar Dikdas Belum Tuntas
Jumat 03-05-2013,08:17 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :