CIREBON - Metode pembelajaran Yababa yang dimiliki Rumah Tahfiz At-Taqwa menjadi salah satu program unggulan yang dilirik banyak daerah. Kali ini, giliran Pemerintah Kota Bengkulu yang tertarik dengan program yang dimiliki RTQ At-Taqwa. Walikota Bengkulu, H Helmi Hasan SE memimpon rombongan untuk mengunjungi Kota Cirebon. Satunya ke Masjid At-Taqwa. Ketua RTQ Kota Cirebon, H May Dedu Lc M E Sy mengungkapkan, beberapa program yang dimilikinya seperti tahfiz for kids, tahfidz dewasa, 1 tahun 30 juz, 3 tahun 30 juz, otewe, dan program tahsin bersanad diapresiasi oleh walikota Bengkulu. \"Mereka takjub dengan program ini dan tertarik untuk diterapkan di kotanya,\" ujar May, kepada Radar Cirebon, Kamis (25/4). Usai pertemuan tersebut, dalam waktu dekat pihaknya akan berkerja sama dengan Pemkot Bengkulu untuk melakukan pengembangan program. Hal ini dilakukan guna mewujudkan pendidikan Alquran untuk masyarakat. \"Insya Allah kami akan bekerja sama dalam mengembangkan pendidikan Alquran ini di Bengkulu. tentu kerja sama yang dilakukan dalam bentuk pengembangan pendidikan tahfiz dengan metode yababa,\" jelasnya. May menambahkan, metode yababa merupakan metode pembelajarn membaca dan menghafal Alquran yang nantinya bisa diterapkan kepada anak usia 2-12 tahun dan dan 13-60 tahun. Kegiatan pembelajaran dilakukan di laboratorium, ruang kelas, dan pembelajaran outdoor yang nantinya akan diterapkan pada para santri. (apr)
Kategori :