Dinkop UMKM Gencar Sosialisasi dan Fasilitasi Pelatihan Kewirausahaan

Jumat 26-04-2019,14:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON-Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Cirebon terus mendorong pelaku usaha mikro bersaing di kancah dunia. Sebab, perkembangan ekonomi global di masa depan, didominasi para pelaku usaha mikro dan kecil. Kepala Bidang UMKM Dr Maharto SSos MSi mengatakan, kondisi eksisting jumlah usaha mikro di Kabupaten Cirebon, sebanyak 31.032 yang bergerak di bidang konveksi, perdagangan, olahan makanan, pertanian, jasa, meubel, rotan, kerajinan, peternakan, batik, olahan buah dan lainnya. \"Dari jumlah usaha mikro kecil dan menengah itu, kami meyakini mereka mampu bertahan ketika terjadi krisis ekonomi global. Dan sudah terbukti,\" kata Maharto kepada Radar Cirebon, (25/4). Oleh karena itu, pihaknya gencar memfasilitasi Pelatihan Kewirausahaan di Lembaga Antika Lightings yang berlokasi di Desa Tegalkarang, Kecamatan Palimanan, tanggal 23-25 April 2019. \"Dengan adanya pelatihan kewirausahaan, dapat menambah pengetahuan dan keterampilan bagi para pelaku usaha mikro, agar dapat naik kelas dan lahirnya wirausahawan-wirausahawan baru yang tangguh dan berkualitas. Serta mampu berdaya saing,\" ucapnya. Sedikitnya, 50 orang dilatih tentang pembuatan kerajinan tangan yang berbahan baku kerang. Misalnya lampion, pot bunga, bros, piring dan lainnya dengan narasumber Maskuri perajin kerang senior. \"Adapun materi kewirausahaan, pemasaran dan pembukuan dengan narasumber dari Tim Inkubator Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon,\" katanya. Sebelumnya juga, sambung Maharto, 18 April lalu, pihaknya telah melakukan sosialisasi kebijakan peningkatan akses KUKM pada sumber pembiayaan, dengan narasumber dari bjb, PNM, Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Cirebon dan Jasa Marga Cirebon. \"Dengan adanya sosialisasi kebijakan peningkatan akses KUKM pada sumber pembiayaan, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksinya yang berkualitas dan berdaya saing,\" paparnya. Di tempat yang sama, Camat Palimanan H Sarka SPd MPd berharap usaha mikro ini dapat maju seiring dengan dinamika Cirebon sebagai Metropolitan Cirebon Raya. UMKM kerajinan kerang ini dapat menjadi destinasi wisata belanja kerajinan tangan di Kabupaten Cirebon. \"Pelaku usaha mikro kerajinan kerang membutuhkan perhatian dan binaan, bukan hanya dari pemerintah saja, tetapi masih membutuhkan perhatian dari BUMN/BUMD, bjb, Bank Indonesia, serta perusahaan swasta. Seperti Indocement dan yang lainnya. Karena mempunyai lokasi yang strategis, yakni berada di pintu masuk-keluar Tol Cipali dan Palikanci,\" singkatnya. (sam/adv)

Tags :
Kategori :

Terkait