INDRAMAYU-Rapat pleno terbuka dalam rangka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2019 tingkat Kabupaten Indramayu berlangsung Kamis (30/4) dan selasai Jumat malam (3/5). Hasil rekapitulasi tingkat kabupaten tersebut langsung dibawa ka KPU Provinsi Jawa Barat malam itu juga dengan mendapat pengawalan ketat dari petugas. Pengamanan dan pengawalan pengiriman logistik pemilu hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat Kabupaten Indramayu pada Pemilu 2019 ini dihadiri Wakapolres Indramayu Kompol Fajar Widyadharma S SIK, Pasi Ops Kodim 0616/Indramayu, dan lainnya. “Kekuatan petugas pengamanan sebanyak 190 personel yang terdiri dari Polri 145 personel, Brimob 20 Personel , TNI 10 Personel, dan Satpol PP 10 personel, dan petugas PMI Indramayu 5 personel,” kata Kapolres Indramayu AKBP M Yoris MY Marzuki SIK. Ketua KPU Indramayu Ahmad Toni Fatoni MPdI mengatakan secara keseluruhan proses rekapitulasi sudah klir dan semua saksi bisa menerima tanpa keberatan. Meski demikian, KPU memiliki sejumlah catatan dari DB2 yang akan disampaikan dalam rapat pleno tingkat provinsi, karena menjadi satu keterkaitan antara DB1 dengan DB2. “Terima kasih kepada semua pihak, terutama pikal kepolisian dan TNI yang telah mengamankan pelaksanaan pemilu di Indramayu hingga proses rekapitulasi selesai,” ungkap Fatoni. Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu Nurhadi SPdI juga menyataka kalau proses rekapitulasi tingkat kabupaten sudah tidak ada masalah. Menurutnya, sebelum pleno memang sempat ada sedikit persoalan atau ketidaksinkronan dalam formulir DB1. Namun setelah dicocokan dengan data Bawaslu, akhirnya sudah bisa disinkronkan. (oet)
Kategori :