Tunggu Berapa Korban Lagi?

Sabtu 18-05-2013,20:34 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Jalannya Rusak, PJU Juga Tidak Berfungsi HARJAMUKTI- Kerusakan beberapa ruas jalan di Kota Cirebon sudah sangat memprihatinkan. Salah satunya adalah Jl Katiasa (Angkasa Raya). Hingga kemarin, jalur dengan lalu lintas super padat itu belum juga diperbaiki. Hujan yang mengguyur hampir tiga hari ini makin memperparah Jl Katiasa. Lubang besar menganga, setiap saat siap menerkam para pengendera, khususnya pengemudi motor. Penderitaan warga makin bertambah, karena penerangan jalan umum (PJU) di lokasi itu juga tidak berfungsi. Salah satu warga setempat, Ny Rumi (32), mengakui kondisi jalan di wilayahnya rusak parah. “Sangat berbahaya melintas di sepanjang Jl Katiasa. Kalau lewat jalan ini tuh harus hati-hati. Banyak terjadi kecelakaan,\" terangnya kepada Radar, kemarin. Selain jalanannya yang rusak, penerangan jalannya pun kurang memadai. \"Kalau malam tuh sering banget terjadi kecelakaan, terutama sepeda motor. Ya gara-gara lampu jalannya nggak ada. Apalagi kalau hujan, udah jalannya licin, gelap, rusak lagi,\" lanjutnya. Rumi juga beharap agar jalanan di sepanjang Katiasa segera diperbaiki dan diberi penerangan yang layak agar tidak terjadi kecelakaan. “Masak harus ada korban kecelakaan lagi. Kasihan yang lewat sini,” ucapnya. Selain di sepanjang ruas Jl Katiasa, kerusakan jalan juga terlihat di Jl Permata Harjamukti. Koran ini bahkan sudah beberapa kali memberitakan kerusakan jalan di jalur itu. Tapi, belum pernah tersentuh perbaikan. Beni (44), warga setempat mengungkapkan kerusakan yang terjadi di Jl Permata Harjamukti sudah masuk katagori rusak parah dan harus segera diperbaiki. \"Jalannya sudah hancur, nggak bisa dilewati motor lagi. Lubangnya sudah sangat dalam. Harus segera diperbaiki,\" jelas Beni. Masih menurut Beni, jalur itu sebenarnya sempat diperbaiki, namun karna pengaspalannya tipis, kerusakan jalan pun terjadi kembali. \"Pokoknya parah. Apalagi kalau hujan, jalanannya keliatan kayak tempat pemancingan ikan, banjir gitu,\" terangnya. Beni meminta agar pemerintah sesegera mungkin memperbaiki kerusakan jalan di wilayah itu dan memberi drainase (saluran air) di pinggiran jalan agar tidak banjir saat hujan. Beni juga berharap tidak hanya di Jl Permata Harjamukti yang diperbaiki, tetapi di semua jalanan Kota Cirebon yang berlubang sehingga tidak lagi terjadi kecelakaan. “Jangan sampai menunggu korban-korban berjatuhan lagi,” pungkasnya. Sebelumnya, Kepala Bidang Bina Marga DPUPESDM, Imas Maskanah ST SSos MM menjelaskan pihaknya sudah menambal beberapa jalan berlubang di Jl Katiasa. Faktanya, pengerjaan itu sia-sia. \"Sudah dua kali, dan ini sudah kali ketiga kami lakukan perbaikan, minimalnya masyarakat yang lewat tidak merasa terganggu atau khawatir,\" ujarnya kepada Radar, belum lama ini. Dia mengatakan, perbaikan tidak hanya dilakukan di ruas Jl Katiasa, tapi juga di Jl Gn Malabar. Dijelaskan Imas, tahun ini rencananya, sepanjang Jl Katiasa hingga penggung akan dilakukan perbaikan total. Namun ditanya kapan, Imas belum bisa memastikannya, meski anggaran yang ada sudah cair. \"Yang jelas secepatnya. Kita cari dulu kontraktornya, dan yang pasti tahun ini bisa dilaksanakan,\" tukasnya. (ilmi yanfa\'unnas)

Tags :
Kategori :

Terkait