CIREBON-Gagal maling motor, MD menjadi bulan-bulanan warga. Akibatnya, pria asal Blok Prapatan, Desa Getasan, Kecamatan Dopok terpaksa harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Mitra Plumbon selama lebih dari 3 hari dengan penjagaan polisi. Setelah dipastikan sembuh, MD kini masuk penjara Mapolres Cirebon Kabupaten (Cikab). Aksi curanmor yang dilakukan MD terjadi pada Senin (3/7) sekitar pukul 19.45 WIB di pasar malam wilayah Desa Palimanan Barat, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon. Dengan cara mendekati motor Honda Beat nopol E 5789 LX milik Mustofa warga Desa Semplo, Kecamatan Palimanan. Saat itu sedang melihat pasar malam. MD lalu merusak kunci kontak motor dengan alat yang sudah disiapkan. “Kejadiannya di pasar malam, tersangka membawa kunci motor lainnya. Kemudian dia mendekati motor korban dan merusak kunci kontak dengan kunci motor palsu. Setelah berhasil menyalakan motor, tersangka langsung melarikan diri kearah Kota Cirebon,” papar Kapolres Cirebon Kabupaten (Cikab) AKBP Suhermanto yang disampaikan oleh Kasubag Humas Iptu Muhyidin. Apes. MD dipergoki korbannya yang mengetahui motor dibawa kabur maling. “Sekitar 7 menitan setelah pencurian, tersangka kepergok korbannya di wilayah Jalan Raya Jamblang. Korban langsung teriak maling,” terangnya. MD mencoba melarikan diri. Namun, upaya itu digagalkan oleh warga yang mendengar teriakan korban. Sehingga terkepung dan menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung, tidak lama kemudian anggota polisi yang sedang patroli datang ke lokasi mengamankan pelaku. “Karena kondisi tersangka mengalami luka-luka, selanjutnya petugas membawanya ke Rumah Sakit Mitra Plumbon untuk mendapatkan perawatan medis,” ucapnya. Selang beberapa hari kemudian, polisi menjemput MD di Rumah Sakit Mitra Plumbon dan diamankan di Mapolres Cirebon Kabupaten. Barang bukti berupa motor Honda Beat dan 7 jenis kunci kontak palsu diamankan sebagai bahan penyelidikan lebih lanjut. (cep)
Kategori :