Samsat J’bret Sarana Genjot Kumpulkan PKB

Selasa 23-07-2019,21:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

BANDUNG – Guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak, inovasi terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat. Seperti yang sudah berjalan sampai dengan saat ini adalah, Samsat J’bret atau Samsat Jawa Barat Ngabret. Menurut Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhalul Ulum, program tersebut merupakan inovasi dan kolaborasi dengan Tim Pembina Samsat Jawa Barat untuk memberikan kemudahan para Wajib Pajak (WP) saat hendak ingin melakukan transaksi pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). “Pembayaran PKB Tahunan Provinsi Jawa Barat Wilayah Hukum Polda Jawa Barat kini bisa dilakukan di polsek, Indomaret, Alfamart, Alfamidi, hingga melalui financial technology seperti Tokopedia, Bukalapak dan Kaspro,” tuturnya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi se-Indonesia bertajuk \'Optimalisasi Pajak Daerah\' di Crowne Plaza Hotel Bandung belum lama ini. Selain untuk meningkatkan PAD, inovasi ini sengaja dihadirkan untuk mengejar sejumlah penunggak pajak kendaraan yang saat ini mencapai sekitar 30 persen dari total wajib pajak. Untuk itu, perlu adanya kerja sama antar aparat penegak hukum, seperti pola operasi gabungan bersama Tim Pembina Samsat, agar efektif menghadirkan sikap taat pajak. \"Jangan pakai gaya lama, harus cepat, pelayanan, prima, mudah, dan cepat. Insya Allah pendapatan daerah akan meningkat dari tahun ke tahun,\" tambahnya. Dia juga menegaskan, insan pajak sendiri juga harus memberi pelayanan prima serta rajin melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait perpajakan. Pasalnya, pendapatan daerah dari sektor perpajakan menjadi penting dan strategis untuk menyokong pembangunan demi tercapainya kesejahteraan masyarakat. \"Komunikasi dengan masyarakat adalah kunci. Salah satunya bisa dengan aktif di jagat digital,\" tegasnya. (jun)  

Tags :
Kategori :

Terkait