Lulusan SMK Harus Dibekali Kemampuan Tambahan

Rabu 24-07-2019,14:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Lulusan sekolah menengah kejuaran (SMK) menjadi penyumbang tertinggi pengangguran terbuka di Indonesia. Hal serupa juga berlaku di Kota Cirebon. Hal ini, tentunya cukup bertolak belakang dengan tujuan SMK yang ingin menjadikan lulusanya sebagai lulusan yang siap terjun ke dunia industri. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga melontarkan wacana untuk meninjau ulang sistem pendidikan di SMK yang menurutnya  tidak lagi sesuai dengan kebutuhan di dunia industri. Emil menekankan adanya revitalisasi pada SMK agar singkron SDM dunia industri yang sedang dibutuhkan. Dalam satu kesempatan juga Emil mengatakan akan mengevaluasi sistem pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Bahkan bukan tidak mungkin SMK yang tidak produktif mencetak lulusan siap bekerja,akan dibubarkan. Hal itu, tentu  menjadi perhatian pemerintah dari stakeholder terkait untuk meninjau kembali materi yang diberikan di SMK dengan kebutuhan pasar kerja, khususnya tuntutan teknologi yang tidak diimbangi dengan perbaikan kurikulum di SMK. Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Cirebon Agus Sukmanjaya S Sos membenarkan terdapat ribuan lulusan SMK yang belum terserap lapangan pekerjaan. Padahal, banyak ruang yang digunakan untuk bekerja. Hanya saja persoalanya, harus ada kompetensi yang dimiliki. Bukan saja memiliki ijazah formal. Tetapi juga memiliki sertifikasi untuk keahlian di bidang tertentu. \"Antara kebutuhan industri dengan kurikulum harus match. Lulusan SMK tidak bisa hanya mengandalkan ijazah. Tapi bagaimana dia memiliki kompetensi,” kata Agus. Agus melanjutkan, antara angka lulusan sekolah dengan peluang kerja di Kota Cirebon, memang masih terbatas. Antara kebutuhan industri dengan lulusan masih belum seimbang. Karena dari perusahaan yang ada, kebutuhan SDM tidak terlalu banyak. Di Kota Cirebon, sektor jasa yang memiliki peluang cukup besar. Karena Kota Cirebon tidak terlalu banyak mempunyai industri manufaktur dan pertambangan. Maka dari itu, lulusan SMK juga harus dibekali dengan keahlian tambahan. “Kemampuan melek teknologi itu sudah menjadi kebutuhan dasar. Meski belum banyak peluang di bidang teknologi informasi, tetapi kemampuan itu selalu menjadi pertimbangan setiap perusahaan,” pungkasnya. (awr)

Tags :
Kategori :

Terkait