Ciremai Ride Eksplor Wisata Majalengka

Kamis 25-07-2019,00:01 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

MAJALENGKA – Perhelatan event sepeda Ciremai Ride 2019 yang digagas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, tinggal tersisa dua bulan lagi. Bakal digelar 28 September 2019, Pemkab Majalengka mengundang Radar Cirebon untuk presentasi sekaligus koordinasi di aula Dinas PPSDA, Selasa (23/7). Asisten Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Abdul Gani mengatakan, Pemkab Majalengka menyambut antusias Ciremai Ride yang akan melintas wilayah Kabupaten Majalengka mulai Sindangwangi sampai Cikijing. Event yang akan diikuti sekitar 500 peserta itu menurutnya bisa dijadikan sebagai sarana promosi wisata Majalengka. “Majalengka memiliki potensi wisata, khususnya wisata alam yang luar biasa. Bahkan sejak menjabat, Gubernur Jabar, Pak RK sudah sembilan kali kunjungan kerja ke Majalengka. Dan, beliau (gubernur, red) sangat konsen untuk pengembangan pariwisata Majalengka,” ujar Gani. Baca: Bupati Majalengka Sambut Baik Ciremai Ride Sementara Direktur Radar Cirebon Group Syahbana mengatakan, Ciremai Ride berawal dari perbincangan dengan gubernur saat berkunjung ke Graha Pena Radar Cirebon. Kenapa event sepeda? Hal itu didasari maraknya event tidak resmi Tour de Ciremai yang banyak diminati komunitas sepeda. Wilayah Majalengka sendiri banyak dilalui para penggemar sepeda. Sehingga ide itu disampaikan kepada Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Majalengka. Ide tersebut disambut baik, bahkan didukung sepenuhnya oleh Bupati Majalengka. “Kami berharap event ini menjadi agenda tahunan, dan bisa mendukung pengembangan pariwisata khususnya di Majalengka. Event ini skalanya nanti bisa internasional. Start dari Kota Cirebon dan finis di Kabupaten Kuningan, tapi Majalengka lebih banyak dilintasi,” terang Syahbana. EO Ciremai Ride, Gilang menambahkan, Ciremai Ride bukanlah event balap sepeda. Konsep Ciremai Ride yakni sepeda berpeleton dengan fokus pada keamanan peserta. Kecepatan peserta sendiri akan diatur penyelenggara, sehingga Ciremai Ride merupakan event olahraga yang dibalut eksplor wisata. Meskipun event yang menempuh jarak sekitar 113 km tersebut tidak dimulai dan finis di Majalengka, namun Majalengka mendapat dua pitstop yang bisa diisi dengan kesenian dan potensi wisata daerah. Ciremai Ride diharapkan bisa menjadi pemicu untuk event-event lokal di Majalengka, yang mengombinasikan antara olahraga dan wisata. “Peserta tidak dibatasi, asal nyaman dan aman untuk menempuh jarak tersebut. Ke depan kami akan kembali menggelar koordinasi untuk lebih mematangkan kegiatan ini,” terang Gilang. (iim)

Tags :
Kategori :

Terkait