Kalah Telak Lawan Atletico, Pendukung Real Madrid Minta Zidan Dipecat

Minggu 28-07-2019,21:01 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

NEW JERSEY – Real Madrid dipermalukan oleh rival sekota mereka, Aletico Madrid dengan skor telak 3-7, dalam pertandingan persahabatan Internastional Champions Cup (ICC) yang digelar Sabtu (27/7) WIB, di Stadion MetLife, New Jersey, AS. Kekalahan mamalukan tersebut berujung luapan kekecewaan para pendukung Real Madrid, yang ramai-ramai menyerukan agar Zinedine Zidane dipecat dari kursi kepelatihan. Bermain di MetLife Stadium, East Rutherford, Amerika Serikat, Real Madrid sudah harus tertinggal 0-5 dari Atletico Madrid pada babak pertama. Padahal, Madrid menurunkan tim terkuat mereka untuk permainan ini, dengan pemain baru Eden Hazard dan Luka Jovic yang terlibat bersama dengan pemain top seperti Luka Modric, Isco, dan Sergio Ramos. Lima gol yang berhasil disarangkan Atletico pada babak pertama dicetak melalui hat-trick Diego Costa dan satu gol yang masing-masing disumbangkan oleh Joao Felix dan Angel Correa. Lini belakang Los Blancos yang rapuh, membuat sebagian pendukung yang menonton pertandingan menginginkan tim kesayangannya menyudahi pertandingan sesegera mungkin. Costa mencetak hatrik sebelum jeda pertandingan dan menambahkan satu gol lagi sebelum ia diusir dari lapangan pada menit ke-63, ketika kedua tim berkurang menjadi 10 pemain setelah pertandingan yang keras dan kasar. Costa mengawali semuanya pada menit pertama. Diberi umpan pada area penalti oleh Felix, ia menyarangkan bola untuk membuat kedudukan menjadi 1-0. Felix mencetak gol pada menit kedelapan, menyorong masuk bola yang dipotong kembali ke arahnya oleh Saul Niguez. Kiper Real Madrid Thibaut Courtois hanya bisa menyaksikan tembakan Correa pada menit ke-19 ke sudut kiri bawah gawangnya. Costa menyarangkan gol keduanya dan membuat kedudukan menjadi 4-0 pada menit ke-28, Saul memenangi bola setelah umpan buruk dari pemain Real Madrid Sergio Ramos dan mengirim umpan kepada Costa. Costa membuat kedudukan menjadi 5-0 saat berakhirnya babak pertama, menyarangkan bola dari titik penalti setelah ia dijatuhkan di area tersebut oleh Isco. Keunggulan Atletico membengkak menjadi 6-0 pada menit ke-51, ketika Costa bekerja sama dengan Felix untuk mencetak gol keempatnya malam itu, Felix mengarahkan umpan melewati pertahanan Real Madrid menuju Costa untuk melakukan tendangan melengkung melampaui Keylor Navas. Eden Hazard membantu Real Madrid membalaskan satu gol pada menit ke-59. Beberapa menit kemudian tantangan Daniel Carvajal terhadap Thomas Lemar membuat emosi meledak, kedua pemain, Costa dan Carvajal diusir dari lapangan. Tidak terpengaruh keadaan, Atletico justru menghasilkan gol ketujuh mereka pada menit ke-70 berkat kinerja solo Vitolo, yang merebut bola dari dua pertahanan dan memperdaya dua lagi untuk mencetak gol. Karim Benzema mengkonversi tendangan penalti pada menit ke-85 dan Javi Hernandez mencetak gol pada menit ke-89 untuk memperkecil defisit, namun hanya sedikit yang bisa dibanggakan Real Madrid. Sementara bintang asal Wales Gareth Bale, dimasukkan ke lapangan kurang dari setengah jam tersisa, namun tidak mencetuskan apapun. Saat membahas hasil pasca pertandingan usai kalah memalukan dari Atletico, Zidane tetap mengapresiasi anak asuhnya. Ia menilai, bahwa keadaan ini masih dalam kondisi pramusim. Menrutnya, kekalahan ini patut dicermati. Namun, dirinya tetap masih bersikap optimis dan akan mengevaluasi pertandingan tersebut. “Apa yang terjadi adalah bahwa kita memasuki pertandingan dengan sangat buruk. Sebuah kompetisi tingkat tinggi, kami malah bermain sangat buruk. Pada menit delapan kami keteteran 2-0. Kami tidak pernah memasuki permainan. Kami memiliki kekurangan dalam segalanya hal. Terutama kekurangan intensitas permainan.” Ujar Zidane. “Mereka mencetak tujuh gol, itu tidak bisa terjadi lagi. Yang juga diketahui para pemain, yang kecewa melihat hasil laga tadi. Anda tidak perlu membuatnya jadi berbelit-belit. Ini tetap saja hanya permainan di pramusim. Mereka toh sudah lebih baik dalam segala hal. Tidak ada lagi yang perlu dibicarakan,” sambung Zizou “Kami sedang mempersiapkan sebuah musim dan sudah cukup tenang dengan hasilnya. Kita harus siap untuk laga bulan Agustus, dengan menyambut pertandingan La Liga pertama kami. Kami akan termotivasi. Saya tidak ragu tentang itu. Musim kami pasti akan menjadi baik. Saya yakin,” tutup sang manajer Prancis. (der/afp/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait