CIREBON– Perlombaan Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) membuat aktivitas di Masjid Al Itisham di Desa Jungjang, Kecamatan Arjawinangun, sedikit berbeda dibanding hari biasa. Pagi hingga sore hari atau selesainya acara, Masjid Al Itisham selalu diwarnai dengan bacaan ayat suci Alquran peserta lomba. Panitra MHQ 1 dan 5 Juz serta tilawah, Maunah menjelaskan, perlombaan dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Berbagai aspek penilaian dilakukan. Mulai dari suara, fashahah, tajwid, hafalan, dan lagu. Total ada 26 peserta MHQ dan tilawah. Mereka dari berbagai tingkatan usia. Namun pada umumnya, masih berstatus pelajar. Secara teknis, perlombaan mengacu pada beberapa peraturan. Maunah mengatakan, para peserta terlebih dahulu mendapatkan maqro atau ayat yang akan digunakan untuk tilawah. Maqro diberikan satu hari sebelum perlombaan dilangsungkan. “Maqro itu akan mereka baca ketika tampil. Tapi untuk maqro hafalan, diambil saat daftar ulang. Jadi ada dua maqro. Pertama maqro untuk tilawah Kedua, maqro untuk hafalan,” papar Maunah. Maunah menilai, secara keseluruhan para peserta tampil maksimal dan bagus. Bahkan, kata Maunah, ada beberapa peserta yang nilai tahfiznya sempurnya. Yakni di angka 50. “Ada beberapa orang yang nilai tahfiznya 50 atau sempurna. Kita juga punya beberapa orang yang nilai tilawahnya juga baik. Yang jelas untuk tahun ini bagus-bagus. Usia peserta ada batasannya. Rata-rata sih kelahiran tahun 2006 sampai 2009 atau masih pelajar,” ungkapnya. Hari ini, kegiatan MHQ memasuki babak final. “Semoga semua berjalan lancar hingga pengumuman pemenang,” ungkapnya. (ade)
Ayat Suci Alquran Menggema di Masjid Al Itisham
Senin 29-07-2019,17:30 WIB
Editor : Leni Indarti Hasyim
Kategori :