CIREBON-Untuk mengaplikasikan Kota Cirebon sebagai kota layak anak, Pemkot Cirebon mendukung penyediaan layanan pendidikan dan kesehatan bagi anak. Lebih-lebih, untuk anak berkebutuhan khusus (ABK), pelayanannya harus lebih diperhatikan lagi. Wakil Walikota Cirebon Dra Hj Eti Herawati menyambut baik pihak swasta untuk membuka klinik layanan kesehatan khusus anak. Apalagi, untuk ABK. Pasalnya, kesehatan anak pada masa sekarang sudah semakin kompleks, sehingga harus terpisah dengan orang dewasa. \"ABK ini memerlukan penanganan dan pelayanan khusus, terutama pelayanan kesehatan. Tentu, fasilitasnya juga harus memadai sesuai kebutuhan mereka,\" ujar Eti seusai meresmikan Klinik Anak Mitra dan membuka simposium di sebuah klinik anak di Jalan Karanggetas, Sabtu (27/7). Dia berharap, semua berkontribusi dalam pelayanan kesehatan anak ini. Terutama untuk klinik ini bisa memberikan pelayanan maksimal kepada anak-anak dan ABK. Dan bisa menjadi contoh kepada pihak swasta lainnya untuk melakukan hal yang sama. Sekaligus, membantu pemkot yang sedang meningkatkan layanan dan pemenuhan hak anak. \"Setelah kemarin kita menerima kota layak anak kategori madya, kita berharap tahun berikutnya bisa meraih dengan kategori lebih tinggi yakni nindya. Mari wujudkan kota layak anak, ramah anak dan layak lingkungan. Kesadaran lingkungan untuk pemenuhan haknya untuk seluruh lapisan anak termasuk berkebutuhan khusus,\" imbuhnya. Sementara itu, dr Purboyi Solek SpA (K) sebagai pemateri seminar menambahkan, saat ini memang dibutuhkan pemahaman bersama untuk menjaga anak agar mendapatkan hak-haknya. Diperlukan kerja sama dengan semua pihak, terutama orangtua, keluarga, lingkungan sekitar dan pemda. \"Tugas bersama antara pemerintah, swasta dan masyarakat untuk penyediaan ruang dan berbagai layanan bagi mereka anak berkebutuhan khusus untuk menampilkan kemampuannya. Ini sangat bermanfaat bagi anak berkebutuhan khusus, sehingga talentanya dapat tersalurkan,\" tandasnya. (gus)
Kategori :