CIREBON-Ratusan RW di Kota Cirebon hingga saat ini belum menyerahkan laporan pertanggung jawaban (LPJ) hibah bantuan walikota (Bawal) tahun lalu. Dampaknya, RW yang belum menyerahkan dokumen tersebut, tidak bisa mencairkan hibah. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-P3A) Kota Cirebon Iing Daiman SIP MSi menjelaskan, bawal belum bisa dicairkan sampai akhir Juli. Pihaknya baru menuntaskan evaluasi terhadap penyelesaian bantuan walikota pada tahun sebelumnya. \"Bawal tahun ini belum, kita baru selesai evaluasi,\" katanya. Dari hasil evaluasi, sedikitnya ada 120 RW yang belum melakukan LPJ. Faktornya klasik, seperti keterbatasan kompetensi, SDM, dan hal-hal yang sebetulnya bisa diselesaikan bila mengikuti petunjuk teknis dan serangkaian sosialisasi sejak awal. Dijelaskan Iing, anggaran hibah bawal bisa diturunkan setelah pelaporan tahun sebelumnya rampung. Dan RW yang belum membuat LPJ, terancam tahun ini tidak dapat bantuan. Dinsos-P3A rencananya akan melakukan sosialisasi ulang terkait penyusunan laporan pertanggung jawaban Bawal, sehingga para RW yang belum menyelesaikan kewajibannya melaporkan bisa mulai menyusunnya. Mengingat waktu semester pertama sudah habis, Dinsos-P3A memiliki deadline agar Bawal bisa segera disalurkan sehingga penggunaannya bisa direalisasikan di masyarakat. Agustus ini, direncanakan mulai cair untuk yang menyelesaikan LPJ. Angkanya tetap, tetapi peruntukannya ada perubahan. Bila tahun kemarin ada pengadaan komputer, tahun ini dialokasikan untuk perawatan. (abd)
Kategori :