Tanggul Cimanuk Ambles Tambah Parah, Rusak SPAL Utama 

Kamis 01-08-2019,23:03 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU - Kerusakan Tanggul Cimanuk di Desa Kertasemaya semakin parah. Bahkan amblesan tanggul, sampai merusak saluran pembuangan air limbah (SPAL) utama. Untuk mengatasi agar air limbah tidak menggenangi tanggul yang ambles, pemerintah desa setempat memasang pipa dan selang plastik yang diarahkan langsung ke Sungai Cimanuk, Rabu (31/7). Ketua RW 05 Blok Rengaspayung, Tambrin mengatakan, amblesnya tanggul kian hari dampaknya makin dirasakan warga. Terutama, warga yang rumahnya hanya berjarak beberapa jengkal dengan tanah ambles, di mana SPAL utama warga ikut ambles. “SPAL yang menempel di pondasi tembok tanggul sudah tidak ada, sehingga air limbah jika tidak ditangani jatuh ke tanggul semua, dampaknya bisa lebih parah,” ujar Tambrin. Menurut Tambrin jika pemdes tidak melakukan pemasangan pipa plastik di titik jalan air SPAL yang hancur, air limbah dari Blok Rengaspayung akan mengucur setiap detik membasahi tanah tanggul yang ambles. “Jika tidak dipasang pipa, ya air terus mengucur ke tanggul maka dapat memicu pergerakan tanah lebih cepat,” tuturnya. Salah satu warga yang rumahnya terkena dampak langsung, Nuryaman, mengaku harus berurusan dengan warga lainnya. Karena nekat menutup aliran SPAL mencegah air limbah dari warga lainnya mengalir deras jatuh ke tanah tanggul. Hal itu dilakukan, agar rumah yang ditempati bersama keluarganya tidak semakin parah tergerus pergerakan tanggul Sungai Cimanuk. “Rumah milik saya dan adik saya sudah kena dampaknya. Jka terus-terusan seperti ini tanpa penanganan, rumah saya bisa ambruk,” ujarnya. Sementara itu, Sekdes Kertasemaya Widy mengungkapkan, sudah melakukan berbagai upaya agar tanggul bisa diperbaiki seperti semula. \"Saat ini kita hanya bisa menunggu tindakan dari pihak terkait karena semua prosedur sudah kita tempuh. Penanganan sementara pemdes berusaha agar air limbah tidak mengalir jatuh ketanggul, dengan pemasangan pipa-pipa,” jelasnya. (oni)

Tags :
Kategori :

Terkait