BKKBN Harus Sentuh Masyarakat Bawah

Minggu 16-02-2020,00:30 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mewakili gubernur, secara resmi melantik Kusmana sebagai Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, kemarin (14/2). Sebelumnya, Kusmana menjabat Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat.

Selain mengucapkan selamat kepada Kusmana, Uu pun menyampaikan apresiasi kepada pejabat terdahulu, Sukaryo Teguh Santoso, atas kinerja dan pengabdiannya selama dua tahun dalam rangka meningkatkan program kependudukan, keluarga berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di Jawa Barat.

\"Kami berharap, dengan pimpinan BKKBN yang baru, akan semakin terbangun komunikasi yang baik antara pemerintah dan DPRD Provinsi Jawa Barat, juga dengan komunitas masyarakat,\" ucap pria yang biasa disapa Kang Uu itu.

Dia mengajak pimpinan dan jajaran BKKBN Provinsi Jawa Barat untuk turun langsung ke masyarakat desa dan berkolaborasi dengan komunitas masyarakat demi menyukseskan program pembangunan manusia di provinsi dengan jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa ini.

Selain itu, Kang Uu menyarankan agar BKKBN Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan para ulama sehingga program yang disosialisasikan bisa lebih mudah dipahami dan diterima oleh masyarakat, khususnya di desa.

\"BKKBN harus menyentuh kepada masyarakat yang ada di lapisan bawah, terutama di lembur-lembur (desa/kampung). BKKBN juga bisa menyampaikan program kepada masyarakat lewat mulut kiai, lewat para ajengan karena ulama bisa menerangkan dengan baik sesuai kultur yang ada di masyarakat sekitarnya,\" kata Kang Uu.

Sementara, Kusmana mengatakan, Jawa Barat adalah wilayah yang akan memberikan kontribusi luar biasa terhadap keberhasilan program-program pembangunan nasional. Termasuk soal bonus demografi yang menyokong program pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). \"Salah satu dari lima program kerja prioritas Presiden Republik Indonesia Joko Widodo adalah mewujudkan Indonesia Maju 2045 alias 100 tahun sejak kemerdekaan. Maka, kita harus menyiapkan dari sekarang,\" katanya.

2

Kusmana pun menegaskan siap mendukung visi Jabar Juara Lahir Batin dan berkolaborasi serta berinovasi dengan berbagai pihak melalui program pembangunan manusia BKKBN Jabar.

\"Peluang yang ada harus di-manage dan dikreasikan agar memberikan kontribusi positif terhadap keberhasilan program tingkat nasional,\" pungkasnya. (jun)

Tags :
Kategori :

Terkait