55 Pelaku Usaha Mikro Ikut Sosialisasi

Jumat 28-02-2020,09:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON-menggelar sosialisasi kebijakan peningkatan akses UMKM pada sumber pembiayaan, di Gedung Multi Guna Nyi Mas Ayu Danawati Desa Kalitengah, Rabu (26/2).

Dalam sambutannya, Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Cirebon, Wartono SIP melalui Kabid UMKM Dr Maharto MSi mengatakan, pelaku usaha mikro di Kabupaten Cirebon berjumlah 31.032, dengan berbagai produk unggulan. Di antaranya makanan olahan, perdagangan, konveksi, jasa, pertanian, perikanan atau peternakan, batik, rotan, meubel, gerabah dan lainnya.

Menurutnya, pelaku usaha mikro dalam menjalankan usahanya masih dihadapkan dengan berbagai persoalan. Yakni, rendahnya SDM dan manajemen, minimnya modal, pemasaran masih tradisional, serta kemasan yang apa adanya.

Salah satu upaya yang sangat dibutuhkan oleh para pelaku usaha mikro adalah permodalan. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Koperasi dan UKM gencar melakukan sosialisasi kebijakan peningkatan akses UMKM Pada Sumber Pembiayaan.

\"Dalam sosialisasi ini, dihadiri 55 pelaku usaha mikro dari Kecamatan Plered dan Tengahtani,\" kata Maharto.

Adapun narasumber yang menjadi pemateri adalah, Riduan dari Bank bjb menjelaskan Program Mesra dan KUR. Sementara perwakilan dari OJK Cirebon, Bachtiar menyampaikan tentang tata cara pengajuan kredit di bank. Sedangkan dari Jasa Marga adalah, Budi Gestiyono, yang memaparkan tentang CSR, pelatihan dan bantuan pinjaman.

\"Dengan adanya kegiatan tersebut, para pelaku usaha mikro sangat antusias, merasa terbantu dan terfasilitasi terhadap akses permodalan,\" pungkasnya. (sam/adv)

Tags :
Kategori :

Terkait