Kendaraan Tonase Berat Rusak Jalan

Sabtu 29-02-2020,22:00 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

CIREBON - Sering dilalui kendaraan besar yang melebihi tonase, sehingga menyebabkan jalan tipe 3C di jalan yang menghubungkan jalur Pantura Mundu dengan desa-desa, sering mengalami kerusakan. Kerusakan jalan yang tepat berada di perbatasan dengan Kota Cirebon ini, membuat warga sekitar resah.

Salah satu warga, Yohan kepada Radar mengatakan, kerusakan jalan yang menghubungkan Pantura dengan Desa Suci dan Banjarwangunan, hampir setiap tahun terjadi. Itu  karena banyaknya kendaraan besar yang melebihi tonase.

“Ya bagaimana nggak cepat rusak, yang lewat saja banyak kendaraan besar seperti truk dan tronton yang mengangkut logistik pabrik,” ujarnya, kemarin.

Menurutnya, jalan tipe 3C ini tidak boleh dilalui kendaraan besar dan berat yang melebihi tonase. Karena ini jalan kecil, bukan jalan nasional atau pantura. Yohan meminta agar instansi berwenang segera melakukan penertiban terhadap truk-truk besar yang sering melintas. “Harusnya Dishub atau dari kepolisian melarang dan melakukan penertiban, agar truk-truk itu tidak melintas di jalan ini,” ungkapnya.

Jika truk-truk besar tetap melintas, maka kerusakan jalan akan tetap terjadi, meskipun dilakukan perbaikan kembali. “Bukan masalah diperbaiki atau tidak. Sekarang kalaupun diperbaiki, namun kendaraan besar tetap lewat ya tetap kerusakan jalan akan kembali terjadi lagi,” ujarnya.

Warga lainnya, Erik mengungkapkan, dirinya sering melewati jalan tersebut. “Karena perumahan saya di Desa Suci. Jadi kalau keluar masuk lewat jalan sini. Kalau jalan ini banyak kerusakan, tentu mengganggu kita pengguna jalan khususnya pengguna motor,” tuturnya.

Dirinya berharap agar perbaikan jalan dan penertiban kendaraan besar rutin dilakukan. “Masa iya jalan mau rusak begini saja. Bisa berbahaya kalau kondisinya tetap begini saja,” ujarnya. (den)

Tags :
Kategori :

Terkait