Dua Hari, Saluran Air Cilaja Rampung Dibangun

Rabu 04-03-2020,04:30 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN - Gerak cepat dilakukan Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Kuningan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Berbekal sejumlah pekerja, mereka berhasil membangun gorong-gorong yang melintang di Jalan Kebon Dalem, Desa Cilaja, Kecamatan Kramatmulya hanya dalam dua hari. Dan tadi malam, kendaraan bisa melintas di ruas jalan tersebut setelah sehari sebelumnya ditutup karena perbaikan gorong-gorong.

Selain di Cilaja, pembangunan gorong-gorong menggunakan box culvert juga dilakukan di sejumlah tempat. Yakni di Jalan Siliwangi tepatnya di depan pendopo, Kaduagung, Cangkuang, Sukamakti Kecamatan Ciawigebang, Mekarjaya, dan Desa Cinagara, Kecamatan Maleber. Kemudian normalisasi saluran Lamping, Uniku serta Martadinata. Khusus perbaikan di Desa Cilaja hanya dibutuhkan dua hari dari membongkar hingga memasang box culvert. Pemasangan box culvert sendiri menggunakan kendaraan khusus dan berlangsung dalam tempo yang cukup singkat.

Apang, warga Cilaja mengatakan, saluran air yang berada di bawah badan jalan dibangun sejak puluhan tahun silam. Dia sendiri tidak mengetahui secara persis kapan saluran air tersebut dibangun. “Pas dibongkar, ternyata pondasi saluran air di bawah jalan yang panjangnya sekitar tujuh meter masih menggunakan batu baik dinding maupun penutupnya, bukan memakai coran. Yang saya dengar, dibangunnya itu puluhan tahun lalu dan kondisinya masih bagus. Tapi ada bagian yang ambles sehingga harus diperbaiki. Dan sejak kemarin, petugas dari DUPTR langsung melakukan perbaikan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Budi Heryadi ST MSi bersama Kepala UPTD Benglat Nana Seblok menerangkan jika perbaikan saluran air ini memang berlangsung selama dua hari. Hari pertama melakukan pembongkaran dan hari selanjutnya membersihkan saluran kemudian memasang box culvert.

“Kami memang menargetkan pembangunan gorong-gorong baru selesai dalam waktu dua hari. ini agar aktivitas warga tidak terganggu. Alhamdulillah malam ini (tadi malam, red), pemasangan box culvert rampung dan bisa dilalui kendaraan,” papar Budi kepada Radar Kuningan, kemarin (2/3).

Budi melanjutkan, pihaknya juga menerjunkan petugas lainnya ke sejumlah titik untuk melakukan perbaikan gorong-gorong serta normalisasi saluran air. Termasuk di Desa Mekarjaya yang dipasang box culvert, Ini dilakukan agar air mengalir dan tidak menggenangi badan jalan.

“Masyarakat juga ikut serta dalam perbaikan saluran air ini. Kami berterima kasih kepada masyarakat, pekerjaan yang kami lakukan selesai tepat waktu. Penggunaan box culvert juga mempercepat proses pekerjaan,” pungkasnya. (ags)

Tags :
Kategori :

Terkait