Belum Maksimalkan Potensi Pariwisata

Jumat 06-03-2020,10:00 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

CIREBON - Dipersiapkan sebagai kota pariwisata, Cirebon dinilai memiliki banyak potensi luar biasa. Ketua Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPC Wilayah III Jabar, Abdul Razak mengatakan, Kabupaten Cirebon memiliki banyak potensi pariwisata yang sampai saat ini belum maksimal dikembangkan.

Sebut saja Batu Lawang, Glimantaro, Banyu Panas Gempol, dan lainnya. Namun masih ada beberapa yang harus dibenahi. \"Packagingnya harus diperbagus. Pemerintah harus membuat objek wisata ini punya daya tarik lebih,\" jelasnya kepada Radar, kemarin.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan juga mengenai akses menuju lokasi objek wisata. Menurutnya, akses beberapa objek wisata seperti Batu Lawang masih sulit. Sehingga, ini menjadi tugas pemerintah daerah untuk memberikan kemudahan akses.

Kemudian dari sisi keamanan dan keseriusan objek wisata, beberapa objek wisata kini mulai bermunculan karena swadaya masyarakat. Namun beberapa di antaranya belum aware dari segi keselamatan.

Selain memperbaiki akses dan fasilitas objek wisata, menurutnya, untuk memajukan pariwisata di Cirebon, baik Pemerintah Kota dan Kabupaten harus bisa berkolaborasi dalam mendorong potensi pariwisata. Sehingga, booklet yang dihadirkan hanya satu Cirebon.

Jika melihat data yang ada, hingga kini kunjungan yang hadir Length of Stay-nya hanya mencapai 1,7 hari, tak sampai 2 hari wisatawan bertahan di Cirebon.

\"Ini artinya daya tarik kurang. Sehingga event-event seharusnya bisa digelar guna menarik wisatawan dan membuat LoS lebih panjang. Cirebon saya rasa sudah sangat siap membuat event bertaraf nasional,\" tukasnya.

2

Terpisah, Kepala Bidang Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Cirebon, Nana Mulyana membeberkan, saat ini pihaknya memilih empat destinasi wisata di Kabupaten Cirebon yang akan dikembangkan dengan dukungan OPD dan Forkopimda. Beberapa destinasi tersebut antara lain wisata Religi Gunung Jati, wisata Batu Lawang juga akan ditata ulang sesuai potensi alam, wisata belanja kawasan Sentra Batik Trusmi, dan Hutan Mangrove Ambulu.

Pihaknya akan terus mendorong berbagai destinasi wisata dan industri ekonomi kreatif yang membutuhkan dorongan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Berbagai upaya juga terus dilakukan seperti calender of event yang sudah dibuat. (apr)

Tags :
Kategori :

Terkait