Jalan Rusak Parah, Hampir Tiap Hari Makan Korban

Sabtu 07-03-2020,19:30 WIB
Reporter : Agus Rahmat
Editor : Agus Rahmat

CIREBON - Kerusakan jalan yang menghubungkan antara Gebang-Pabuaran tepatnya di Desa Babakan, terlihat sangat parah. Jalan yang penuh dengan lubang besar tersebut, hampir setiap hari memakan korban pengguna jalan.

Sebagian besar korban terjatuh, merupakan pengendara yang jarang menggunakan jalan tersebut. Pasalnya, ketika dari arah Gebang, jalan sangat bagus dengan betonisasi. Namun ketika akan mendekati perlintasan KA Babakan, jalan tiba-tiba berubah drastis dengan banyak kerusakan disertai lubang besar. Sehingga banyak pengendara yang tidak menyadari kondisi kerusakan jalan.

Salah satu warga sekitar, Mamat Jamaludin kepada Radar mengatakan, kondisi jalan yang berdekatan dengan jalur KA sangat membahayakan pengguna jalan. “Jalannya rusak parah. Banyak lubang besar,” ujarnya, kemarin.

Sepengetahuan dirinya, hampir setiap hari ada saja pengguna jalan, terutama pengguna sepeda motor dan sepeda yang terjatuh karena tidak bisa menghindari lubang yang besar tersebut. “Hampir setiap hari ada saja yang terjatuh,” ungkapnya.

Pengguna jalan yang terjatuh sebagian besar merupakan warga yang jarang melintasi jalan Gebang Pabuaran. “Jadi kan dari arah Gebang ini jalan beton bagus ya. Namun pengendara motor mengira jalan beton terus. Mereka tidak menyadari ada lubang besar di depan. Jadi mereka nggak sempat hindari lubang besar tersebut,” ucapnya. Terlebih lagi apabila hujan besar, lubang tersebut tidak terlihat sama sekali karena terdapat genangan air.

Warga lainnya, Helmi mengatakan, kondisi jalan yang rusak berat itu, diperparah dengan minimnya PJU di jalan tersebut. Apalagi kalau malam situasinya sangat gelap, karena sedikit sekali titik PJU yang ada.

Oleh karena itu, dia berharap instansi terkait segera melakukan perbaikan. “Saya juga tidak tahu apakah kewenangan Pemkab Cirebon atau KAI karena ini dekat dengan jalur perlintasan kereta api Babakan,” pungkasnya.

2

XTC BANTU TAMBAL JALAN

Sementara itu, pengurus DPC XTC Kabupaten Cirebon mengerahkan anggotanya untuk  melakukan aksi tambal jalan. Ketua DPC XTC Kabupaten Cirebon, Wira mengaku prihatin atas kejadian Ketua DPRD Muhammad Luthfi terjatuh dari sepeda, lantaran menabrak jalan berlubang di Jl Nyi Ageng Serang Desa Sindangjawa, Kecamatan Dukupuntang.

TAMBAL JALAN: XTC Cirebon melakukan aksi tambal jalan berlubang di Desa Cisaat Kecamatan Dukupuntang dan Desa Luwung Kecamatan Mundu.

FOTO: XTC FOR RADAR CIREBON

Karena itu, pihaknya melaksanakan kegiatan bakti sosial penambalan jalan berlubang di beberapa lokasi seperti di Desa Luwung, Kecamatan Mundu dan di Desa Cisaat, Kecamatan Dukupuntang.

\"Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian ormas XTC terhadap kondisi jalan berlubang di Kabupaten Cirebon,\" terangnya.

Dia mengaku, aksi tambal jalan juga untuk mengingatkan kepada pemerintah untuk serius menangani kerusakan jalan, baik itu jalan milik pemerintah daerah, provinsi maupun pusat.

\"Kita menyadari musim hujan berdampak pada kerusakan infrastruktur jalan. Tapi, kami hanya sebatas mengingatkan kepada pemerintah agar memperhatikan jalan-jalan yang rusak dan berlubang. Karena sangat membahayakan. Apalagi, saat berada di turunan,\" tandasnya. (den/sam)

Tags :
Kategori :

Terkait