CIREBON - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) berkomitmen bahwa proses rekruitmen untuk menjadi anggota Polri tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis.
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Cirebon Kota (Ciko) AKBP Syamsul Huda, Kamis (12/3). Kapolres mengatakan, ada tiga jalur pendaftaran Polri yang dibuka secara bersamaan yaitu Akpol, Bintara dan Tamtama
\"Masuk polisi itu seratus persen gratis tanpa bayar-bayaran. Untuk mendapatkan calon polisi yang berintegritas dan berkualitas, maka proses seleksinya harus bersih dan transparan. Tidak ada lagi titip menitip,\" ungkapnya.
Dijelaskan AKBP Syamsul Huda, sejumlah persyaratan mesti dipenuhi para pendaftar seperti berkewarganegaraan Indonesia hingga berpendidikan paling rendah SMA atau sederajat.
\"Siapa pun bisa mendaftar sebagai polisi, golongan dan kalangan mana pun semua dijamin bisa mendaftar, cukup berbekal kepercayaan diri dan persiapan jasmani, rohani serta akademik,\" jelasnya.
Masih kata Kapolres, pendaftaran Bintara dan Tamtama Polri serta Akpol telah dibuka sejak 7 hingga 23 Maret 2020.
\"Tahun ini berbeda dari sebelumnya, khusus untuk peneriman Bintara Polri dibagi menjadi berapa jurusan, di antaranya adalah Bintara polisi tugas umum, teknologi informasi, polair, musik, penerbang (pilot), penyidik pembantu, olahraga, agama, tata boga, perawat, bidan, hingga pramugari. Yang berminat bisa buka laman penerimaan.polri.go.id,\" katanya.
Kapolres menambahkan, penerimaan Polri akan menjunjung tinggi prinsip \'Betah\' (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) guna mewujudkan calon Polri yang profesional dan akuntabel.
\"Ayo jadi Polisi Republik Indonesia, berjiwa kesatria yang melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat,\" pungkasnya. (rdh)