SUMBER- Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Drs H Asdullah SA MM mengaku, pihaknya sudah mendengar ada rencana pelimpahan pembangunan proyek Sport Centre Watubelah. Namun dirinya belum menyakininya, sebab hingga kini belum ada undangan atau pemberitahun secara resmi perihal peralihan proyek gedung olahraga dan stadion untuk gelaran Pekan Olahraga Nasional tersebut. Di samping itu, kata dia, penerapan aturan baru mengenai proses peralihan pembangunan akan sepenuhnya diserahkan langsung melalui musyawarah dengan bupati dan DPRD Kabupaten Cirebon. \"Kabar soal peralihan, saya sudah mendengarnya dari orang Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, red). Tapi saya masih belum menyakininya, karena sampai sekarang belum ada pemberitahuan resmi,\" ujarnya, kepada Radar, Kamis (20/6). Seperti diketahui, proses pembangunan Sport Centre Watubelah dikabarkan akan dilimpahkan dari Provinsi Jawa Barat ke Pemerintah Kabupaten Cirebon. Bahkan, Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan (Diskimrum) Jawa Barat, Eddy Nasution pernah mengatakan, pembangunan sport center terkendala pengalihan proyek dari provinsi ke kabupaten. Hal itu, sesuai dengan Pereturan Menteri Dalam Negeri 32/2013, yang melarang pemerintah provinsi membangun di atas tanah yang bukan asetnya. Namun, bila benar terjadi pelimpangan wewenang, Asdullah menyambut baik hal itu. Hanya saja, perlu kejelasan soal anggaran pembangunan. Sebab, anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan sport centre berdasarkan site plan mencapai Rp200 miliar lebih. Dan dipastikan, pemkab tidak akan sanggup menanggungnya. \"Kalau misalkan aturan dan pemberitahuannya sudah ada, secepatnya akan kami rapatkan. Dan yang pasti anggaran tetap menggunakan dari bantuan provinsi. Kalau pakai anggaran murni Pemkab Cirebon itu hal yang tidak mungkin,\" tandasnya. Sementara itu, Kepala Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah, H Muhidin SP membenarkan, lahan yang digunakan untuk sport centre milik Pemkab Cirebon. \"Di Bagian Perlengkapan memang itu tanah milik pemkab. Kalau untuk urusan pembangunan dan lain-lain urusannya ada disbudparpora. Dan saya pun belum mendengar adanya peralihan proyek ke pemkab,\" bebernya. (via)
Kategori :