KUNINGAN – Sebagai bentuk perhatian khusus, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Kuningan bergerak cepat dengan memberikan 10 ribu butir vitamin C dosis tinggi kepada para dokter, perawat, bidan serta tenaga medis lainnya yang saat ini sedang berjibaku menangani wabah virus corona (Covid-19) di Kuningan.
Sumbangan vitamin C dosis tinggi ini, diberikan langsung Ketua IDI Kuningan dr H Asep Hermana SpB FINACs MM. Yang pertama, ia menyerahkan sumbangan ke RSUD 45 Kuningan di Jalan Jenderal Sudirman.
“Pada hari ini saya menyerahkan secara simbolis, yaitu vitamin C dosis tinggi. Insya Allah sebanyak 10 ribu butir untuk teman sejawat yang sedang bertugas di instalasi gawat darurat dan yang sedang bertugas di setiap ruang isolasi di setiap rumah sakit,” kata dr Asep, Sabtu (28/3).
Perlu diketahui, kata dr Asep, pencegahan salah satunya bisa dilakukan dengan mengonsumsi vitamin C dosis tinggi. Vitamin C tersebut bukan hanya untuk dokter, tapi juga untuk perawat, bidan dan tenaga medis lainnya yang terlibat di dalam penanganan Covid-19 ini.
“Ini juga akan kami berikan kepada seluruh karyawan di setiap rumah sakit di Kabupaten Kuningan. Jadi, ini juga kita sebarkan ke rumah sakit-rumah sakit yang ada di Kabupaten Kuningan. RSUD 45, RSUD Linggajati, dan 11 RS lainnya di Kuningan. Insya Allah mulai siang ini (Sabtu) kita distribusikan,” ucapnya.
Di RSUD 45 Kuningan, sumbangan tersebut diterima Ketua Tim Penanganan Covid-19 RSUD 45 Kuningan dr Uud. Ia menyampaikan terima kasih kepada Ketua IDI yang telah memberikan sumbangan vitamin C dosis tinggi, sehingga bisa didistribusikan kepada karyawan RSUD 45 Kuningan yang khusus bekerja di tim Covid-RSUD 45 Kuningan.
“Terima kasih kepada Ketua IDI atas sumbangan berupa vitamin C dosis tinggi ini. Kami akan distribusikan kepada karyawan di RSUD 45 yang bertugas dalam menangani Covid-19, sehingga kami bisa mencegah dan lebih bersemangat,” tutur dr Uud.
Sementara itu, IDI Kuningan pun membuka donasi dari masyarakat untuk perjuangan tim medis di Kuningan dalam menangani wabah Covid-19. Sumbangan tersebut akan digunakan untuk kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD), vitamin C Dosis Tinggi, dan makanan tambahan, bagi tim medis dan tenaga kesehatan lainnya di IGD RS, ruang rawat isolasi, serta tenaga kesehatan lainnya yang berada di lapangan.
Donasi berbentuk uang bisa dikirimkan melalui rekening bank bjb nomor : 0089496535100. Sedangkan untuk donasi berbentuk barang, masyarakat bisa menghubungi dr Rina Sufriani dengan nomor HP : 0819698236.
Kepada wartawan, dr Asep menyebut saat ini sumbangan berupa uang sudah mencapai Rp45 juta lebih. Pihaknya berharap agar bantuan terus bertambah untuk dibelikan penambahan APD yang harganya cukup mahal.
“Memberi kesempatan beramal untuk solusi bersama. Siapa pun dalam kondisi seperti ini harus menjadi bagian dari solusi. Semua aktif melalui kedudukannya masing-masing. Saling mengisi apa yang dapat dilakukan. Kekurangan bukan hanya dikeluhkan, tetapi dicari solusi,” kata dr Asep menjawab berbagai pertanyaan wartawan, seraya menambahkan APD masih ada, hanya saja mencari yang sesuai standar sedikit rumit, bahkan mencari harga wajar lebih rumit.
dr Asep yang memiliki kedekatan khusus dengan pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym ini, menyebut ada tiga program yang dibutuhkan saat ini, yakni APD, vitamin C dosis tinggi, dan juga makanan tambahan untuk para dokter dan tim medis.
“Kalau strategi militer kan ada objek vital, ada tempat vital. Nah dokter dan tim termasuk objek vital yang harus dilindungi, agar keberlangsungan penanganan bencana tidak stagnan,” ucap dr Asep mengumpamakan kerja dokter saat ini harusnya sama dengan strategi militer. (muh)