INDRAMAYU-Warga di Desa Anjatan Kecamatan Anjatan dibuat penasaran dengan tumbuhnya dua pohon jamur langka di belakang rumah Taryo (37), di Blok Karangrata RT 03 RW 04, Rabu (8/4).
Sebagian warga menganggap jamur yang memiliki tinggi sekitar 16 cm dengan diameter batang 2 cm itu cukup aneh dan unik lantaran baru pertama kali tumbuh di wilayah tersebut.
Sontak, temuan jamur itu menjadi tontonan warga yang penasaran untuk melihat secara langsung dan mengabadikannya menggunakan handphone. “Warga penasaran dengan keanehannya,” kata Darsono, salah seorang warga.
Awalnya, dia juga ikut penasaran. Namun setelah mencari tahu di mesin pencarian Google akhirnya berhasil ditemukan. “Ternyata namanya jamur tudung pengantin,” sebutnya.
Memiliki nama latin Phallus Indusiatus, jamur yang satu ini memang tampak unik dan apik membentuk jaring putih yang menjuntai dan melingkar. Saat mekar berbentuk jaring layaknya kerudung mempelai wanita yang sedang duduk termenung di pelaminan.
Pada bagian kepala mirip kerucut terdapat lendir berwarna coklat kehijauan yang merupakan sumber pakan bagi lalat. Sayang waktu hidup jamur yang mulai langka ini cukup singkat, yaitu hanya sampai 30 hari.
Oleh pemilk rumah, rencananya jamur tudung pengantin itu akan dibiarkan layu sendiri. “Belum diketahui manfaatnya buat apa. Oleh pemilik rumah dibiarkan saja sampai mati sendiri, buat hiburan orang-orang sini,” ujarnya. (kho)