Ulama Siap Bantu Aparat Berantas Bisnis Prostitusi

Jumat 05-07-2013,11:30 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

LOSARANG–Sejumlah tokoh ulama mendesak aparat penegak hukum tegas memberantas dan menindak bisnis prostitusi, dan bentuk lainnya di wilayah Kabupaten Indramayu. Apalagi keberadaan bisnis tersebut yang terbuka maupun tersembunyi telah meresahkan masyarakat. Terlebih dalam waktu dekat, umat Islam akan menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadan. “Saya yakin, aparat penegak hukum sudah melakukan upaya optimal untuk menindak tegas tempat-tempat yang menyediakan bisnis prostitusi. Tapi kita minta agar upaya itu terus digencarkan,” kata KH Drs Amin Bay MAg, tokoh ulama asal Kecamatan Losarang kepada Radar, Kamis (4/7). Selain untuk memberikan rasa nyaman bagi umat Islam yang akan menjalankan ibadah puasa, tindakan represif dari petugas keamanan tersebut diharapkan dapat menghapus niat ormas maupun kelompok massa untuk bertindak sembarangan. Amin Bay khawatir, alih-alih menjaga kenyamanan umat, tindakan massa itu justru malah akan mengganggu kondusivitas daerah yang sudah terjaga dengan baik. “Maka kita percayakan aparat untuk melakukan tindakan. Kami sangat mendukung dan siap ikut dilibatkan jika memang dibutuhkan,” tegasnya. Terpisah, tokoh ulama Kecamatan Bongas, KH Drs Moh Nasir MA juga mendukung dan siap bersama-sama aparat penegak hukum untuk melakukan razia tempat-tempat yang diindikasi menjadi ajang maksiat. “Bahkan bersama muspika, para ulama telah sepakat melaksanakan razia bareng baik terhadap tempat hiburan maupun penjual minuman keras secara menyeluruh,” ungkap Nasir, ketua MUI Kecamatan Bongas. Namun sebelum razia, terlebih dahulu disebar surat peringatan kepada para pedagang supaya tidak menjual miras dan surat perintah terhadap pemilik tempat hiburan agar menutup usahanya. Setelah itu, baru akan dilakukan pengecekan kelapangan. Jika membandel akan dilakukan tindakan tegas. “Pengecekan dilaksanakan setelah pawai menyambut Ramadan atau sehari sebelum bulan puasa. MUI dan muspika bareng-bareng turun ke lapangan,” tandasnya.(kho)

Tags :
Kategori :

Terkait