INDRAMAYU-Muspika Widasari mengajak tokoh masyarakat untuk mensosialisasikan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di masyarakat.
Hal itu dilakukan agar masyarakat mematuhi aturan selama penerapan PSBB lanjutan di Kabupaten Indramayu.
Permintaan itu disampaikan Camat Widasari Dulyono SSos MSi saat menggelar rapat koordinasi di Aula Kecamatan Widasari, Rabu (3/6).
Menurutnya, untuk menyukseskan pelaksanaan PSBB memerlukan peran serta masyarakat agar mematuhi aturan PSBB. “Kita butuh peran serta masyarakat, termasuk peran para tokoh dan stakeholder di Kecamatan Widasari untuk bersama-sama mensosialisasikan penerapan PSBB tahap tiga ini agar tidak ada lagi masyarakat yang beraktivitas tanpa menerapkan protokol kesehatan,” terangnya
Muspika, lanjut Dulyono, telah melakukan berbagai upaya melaksanakan PSBB tahap satu dan dua, mulai dari memberikan sanksi teguran sampai membagikan masker kepada pengguna jalan yang kedapatan tidak memakai masker.
Sehingga, pihaknya sangat mengharapkan kepada para tokoh masyarakat, agama, tokoh pemuda dan stakeholder lainnya untuk memberikan imbauan kepada warga masyarakat tentang penerapan PSBB, yakni menjauhi kerumunan massa, dan disarankan untuk berdiam diri saja di rumah.
“Kita akan selalu berkeliling dan akan memberikan sanksi teguran keras apabila masih didapati ada warga yang berkerumun atau nongkrong-nongkrong, atau yang masih saja keluar rumah tidak menggunakan masker,” ujarnya. (oni)