CIREBON - Putra-Putri Kebudayaan Indonesia 2019 dan Putra-Putri Kebudayaan Jawa Barat 2020 mengunjungi Keraton Kacirebonan di Jalan Pulasaren, Kota Cirebon, Sabtu (4/7). Kedua pasangan Putra-Putri Kebudayaan Indonesia dan Jawa Barat ini disambut dan diterima langsung oleh Sultan Kacirebonan Abdul Gani Natadiningrat di Ruang Prabayakasa.
Perwakilan Putra Kebudayaan Indonesia 2019 Nurkholis didampingi Putri Kebudayaan Indonesia 2019, Putri Ajeng Wulan mengatakan, kunjungan itu secara khusus dilakukan sebagai upaya untuk melestarikan kebudayaan.
\"Kehadiran kami ke Cirebon ini salah satunya sebagai wujud melestarikan budaya dan ingin menunjukkan kalau pariwisata budaya sudah siap di era new normal,\" kata Nurkholis kepada Radar Cirebon.
Menurut Nurkholis, generasi muda harus tetap melestarikan budaya yang ada di Indonesia, termasuk budaya sejarah. Cirebon, kata dia, merupakan salah pusat kebudayaan yang ada di Jawa Barat.
\"Masyarakat di Cirebon selalu menonjolkan kebudayaan. Salah satunya dengan menonjolkan tari-tarian khas dan juga Batik Mega Mendungnya,\" kata Nurkholis.
Wulan menambahkan, setelah mengunjungi Cirebon, bersama teman-temannya akan terus melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia.
Sementara itu, Sultan Kacirebonan, Abdul Gani Natadiningrat turut bangga dengan kehadiran perwakilan putra dan putri Kebudayaan Indonesia di Keraton Kacirebonan.
\"Kami berpesan kepada duta budaya Indonesia, bahwa nilai-nilai budaya ini sangat penting untuk diangkat ke kancah nasional. Karena, budaya ini juga sebagai akar jati diri bangsa yang harus kita pertahankan,\" imbuhnya. (kri)