Kewaspadaan Jabar Tidak Berkurang hingga Vaksin Ditemukan

Rabu 22-07-2020,21:00 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil menyatakan, kewaspadaan Jabar dalam menanggulangi Covid-19 tak akan berkurang sampai vaksin atau obat ditemukan. Bentuk kewaspadaan Jabar terlihat dari konsistensi tes masif.

Berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar), Senin (20/7) malam, swab test yang telah dilakukan sebanyak 105.184 sampel. Sementara rapid test sebanyak 223.976 sampel. Total tes masif di Jabar mencapai 329.160 sampel.

“Sampai vaksin ditemukan, kami tidak akan mengurangi kewaspadaan. Kuncinya adalah pengetesan sebanyak-banyaknya dan semasif-masifnya,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.

“Jadi, kalau dari sisi epidemiologi, kita (Jabar) masuk kategori terkendali. Dari sisi ekonomi juga sudah mulai bergerak,” imbuhnya.

Pihaknya intens dan konsisten memperbaiki distribusi bantuan sosial (bansos) provinsi. Menurut dia, masukan dari masyarakat maupun anggota DPRD selalu menjadi pertimbangan pihaknya dalam menyempurnakan pendistribusian, termasuk pendataan penerima bansos provinsi.

“Dari sisi bansos akan kami terus perbaiki dinamika-dinamika yang terjadi. Masukan dari bawah, kami akan tampung dan kami akan catat,” ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut, Kang Emil mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada pimpinan dan anggota DPRD Jabar atas masukan terhadap substansi pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaan 2019.

2

Kang Emil pun mengapresiasi kinerja Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar yang mampu meningkatkan pengelolaan keuangan APBD Tahun Anggaran 2019. (mid/rls)

https://www.youtube.com/watch?v=mn9XTBUawNA&feature=youtu.be
https://www.youtube.com/watch?v=wdSpqDDt_uk
Tags :
Kategori :

Terkait