Ok
Daya Motor

Akses Terputus, Warga Desa Karangwuni Terancam Terisolir

Akses Terputus, Warga Desa Karangwuni Terancam Terisolir

Warga dua blok yakni Lojikaum dan Nagrak Desa Karangwuni Kecamatan Sedong membersihkan material longsoran yang menutup akses jalan kabupaten itu, kemarin.-Ist-Radar Cirebon

BACA JUGA:Hanya Terima PIP Rp150 Ribu, Siswa SMAN 7 Cirebon Bocorkan Fakta Ini ke Jaksa

Ditambahkan Didib, alternatif akses memang tersedia, yakni melalui wilayah Kabupaten Kuningan. Namun jalur tersebut dinilai sangat jauh dan harus melewati hutan, sehingga cukup berbahaya.

"Kami berharap Pemkab Cirebon segera turun tangan. Kami sudah berusaha semampu kami, tapi material longsor terlalu berat untuk dibersihkan secara manual," harap Didib. 

Didib menjelaskan, sebelum tertutup material longsor, kondisi jalan penghubung tersebut kondisinya sudah cukup memprihatinkan.

Selama bertahun-tahun, jelasnya, kondisi jalan utama bagi warga di Blok Lojikaum, mengalami kerusakan parah dan belum ada upaya perbaikan dari pemerintah.

BACA JUGA:Jadi Bom Waktu, Kerusakan Lingkungan di Hulu Sungai Cilengkrang Kuningan

"Kami berharap segera adanya realisasi pembangunan, apalagi kondisi jalan ini bertahun-tahun lamanya sudah sangat rusak dan sangat tidak layak digunakan," ungkapnya.

Ia merasa prihatin, jalan yang baru saja ditinjau oleh Kunker Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon itu, merupakan akses satu-satunya di kawasan pedalaman perbukitan yang menghubungkan Blok Nagrak dan Blok Lojikaum yang berbatasan juga dengan wilayah Kabupaten Kuningan.

"Hari ini warga di dua blok bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta perangkat desa setempat mengadakan kegiatan gotong royong dengan membersihkan lumpur dan melakukan pengurugan tanah agar jalan tidak licin dan amblas," paparnya.

Lanjut dikatakan Didip, jalan yang terisolir akibat longsor tentunya akan menyebabkan berbagai dampak, terutama pada masyarakat yang terkena dampaknya. 

Dampak tersebut mencakup kesulitan beraktivitas, terhambatnya akses ke fasilitas penting, dan gangguan terhadap roda perekonomian setempat.

"Jalan yang terisolir karena longsor membuat warga sangat kesulitan untuk pergi ke rumah sakit, pasar, sekolah, bekerja, atau melakukan kegiatan lainnya," tambahnya.

Satu hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah, sambung Didib, sepanjang jalan tersebut harus dibangun drainase agar aliaran sungai tidak merusak jalan.

"Kami butuh dibangun drainase di sepanjang jalan ini. Karena sistem drainase yang baik akan dapat mencegah air meresap ke dalam tanah yang menyebabkan terjadinya longsor," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait