Cegah Covid-19, Jalan-jalan Protokol Kota Cirebon Disemprot Disinfektan

Cegah Covid-19, Jalan-jalan Protokol Kota Cirebon Disemprot Disinfektan

CIREBON - Sejumlah jalan protokol di Kota Cirebon disemprot disinfektan oleh petugas PMI Kota Cirebon bersama Provinsi Jawa Barat. Penyemprotan menggunakan armada Gunner Spray Blower milik PMI Provinsi Jawa Barat, Selasa (17/11).

Adapun jalan disemprot yakni Jl Slamet Riyadi, Jl dr Wahidin, Jl RA Kartini, Jl Veteran, Jl Cemara, Jl Sisimangaraja (Benteng), Jl Yos Sudarso, Jl Aryodinoto, Jl Pulasaren, Jl Kesambi, Jl Dr Cipto Mangunkusumo, Jl dr Sudarsono, Jl Kesambi, dan Jl Parujakan.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, penyemprotan disinfektan tersebut merupakan langkah untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon.

Baca juga:

19 Karyawannya Positif Corona, Apotek dan Toko Alkes di Kota Cirebon Ditutup Sementara

Edan! Giliran Ayah Kandung Perkosa Anaknya Sendiri hingga Hamil

Kapolda Metro Jaya dan Jabar Dicopot, Penggantinya Wong Dermayu

\"Semangat kami dalam upaya-upaya perlawanan terhadap Covid-19 masih terus dilakukan. Penyemprotan ini merupakan salah satu upaya dari kita untuk memutus mata rantai Covid-19. Tapi yang terpenting adalah kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dan hidup sehat,\" katanya.

Diungkapkan Sekda, proses perjalanan pertambahan kasus Covid-19 di Kota Cirebon perhitungannya bukan lagi satu digit melainkan dua digit setiap hari.

\"Karena dengan masifnya testing yang kita lakukan, alhamdulillah Kota Cirebon ini menjadi bagian dari 27 kota/Kabupaten yang tingkat testingnya paling tinggi,\" ungkapnya.

Agus menyebutkan, jumlah angka Covid-19 di Kota Cirebon tiap hari terus naik.

\"Hari ini saja (17/11) jumlahnya bertambah 17. Tertinggi setelah liburan kemarin 46. Dan klaster paling tinggi adalah keluarga. Kemudian klaster perjalanan, lalu klaster tenaga kesehatan dan klaster perkantoran,\" sebutnya.

Sekda berharap dengan adanya penyemprotan disinfektan ini masyarakat teredukasi.

Sementara itu, Ketua PMI Kota Cirebon Muhammad Edial Sanif menuturkan, dalam memotong mata rantai Covid-19 yang terpenting adalah masyarakat menjaga kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: